PONTIANAK, KOMPAS. com - Perum Bulog Divisi Regional Kalimantan Barat tetap menyiapkan beras untuk masyarakat miskin (raskin) sesuai yang sudah ditetapkan oleh Tim Percepatan Penanggulangan Kemiskinan.
Pasalnya, Bulog tidak berwenang menambah atau mengurangi volume raskin yang akan didistribusikan kepada penerima. Sebelumnya, sejumlah kepala desa di Kabupaten Kubu Raya sudah menolak mendistribusikan raskin kepada penerima karena kuotanya berkurang dibandingkan periode Januari-Mei 2012.
Kepala Perum Bulog Divisi Regional Kalbar Haryo Bawono, Kamis (28/6/2012) mengatakan, pembelian beras dari petani lokal dan pengadaan dari luar daerah juga terus dilakukan. "Kami bertugas menyediakan raskin dan menyalurkannya ke desa. Walaupun ada kepala desa yang menolak, kami tetap alokasikan sesuai yang ditetapkan oleh Tim Percepatan Penanggulangan Kemiskinan," kata Haryo.
Penerima raskin di Kalbar periode Januari hingga Mei 2012 berjumlah 346.675 rumah tangga sasaran (RTS). Namun, pada periode Juni hingga Desember 2012, Tim Percepatan Penanggulangan Kemiskinan mengurangi jumlah penerima menjadi 241.655 RTS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.