JAKARTA, KOMPAS.com - Tim advokasi pasangan calon Gubernur - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Alex Noerdin-Nono Sampoerno, menyerahkan barang bukti dokumen DPT bermasalah kepada Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).
"Ditemukan sebanyak 371.603 DPT bermasalah. Dengan rincian, di Jakarta Pusat ditemukan 26.108 kasus, Jakarta Selatan sebanyak 66.788 kasus, Jakarta Barat sebanyak 90.785 kasus, di Jakarta Timur sebanyak 112.678 kasus, Jakarta Utara sebanyak 74.642 kasus, dan di Kepulauan Seribu ditemukan 602 kasus," ujar tim advokasi pasangan Alex-Nono, RBJ Bangkit, di Kantor Bawaslu, Jakarta, Kamis, (21/6/2012).
Menurut Bangkit, data DPT bermasalah itu ditemukan sejak penetapan DPT terakhir. Beberapa persoalan yang diadukan antara lain, nomor induk kependudukan (NIK) kosong, NIK kurang dari 16 digit, NIK lebih dari 16 digit, NIK luar DKI yang tidak punya NIK kartu keluarga (KK), penduduk DKI yang tidak punya NIK KK, NIK KK tidak standar (terdapat tanda titik dan koma), dan NIK DKI tanpa NIK KK dan alamat.
"Dengan adanya temuan-temuan itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI telah melakukan pelanggaran kode etik profesionalisme. DPT nya tidak tepat dan administrasi yang tidak akurat," kata Bangkit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.