Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Rumah Keluarga Tommy

Kompas.com - 09/06/2012, 16:38 WIB
Idha Saraswati W Sejati

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com- Rumah keluarga Tommy Hindratno di Jalan Lempung Baru nomer 5-7 Tandes, Kota Surabaya, Jawa Timur tertutup rapat. Sejumlah wartawan yang mendatangi rumah pejabat Kantor Pelayanan Pajak Sidoarjo yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (6/6) lalu itu hanya bisa mengamati rumah dari pintu gerbang.

Di dalam salah satu rumah, tampak seorang lelaki mengenakan kemeja putih. Namun, ia tidak bersedia membukakan pintu bagi wartawan yang mengetuk pintu gerbang.

Seorang pengantar surat dari kantor pos juga harus menunggu lama untuk mengantarkan surat ke penghuni rumah. Sejumlah tetangga mengakui bahwa rumah itu memang ditinggali Tommy dan orangtuanya. Namun, mereka enggan memberikan keterangan lebih jauh.

Rumah keluarga Tommy yang berdiri di atas lahan tak kurang dari 25 meter x 15 meter itu dikelilingi pagar setinggi dua meter dengan gerbang yang digembok. Di lahan itu ada tiga rumah. Rumah bertingkat di bagian samping halaman tampak lebih mewah dibandingkan dua rumah lainnya.

Di halaman rumah tersebut tampak sebuah gazebo yang dinaungi sejumlah pohon. Di sudut halaman lainnya tampak sebuah mobil marcedes warga biru muda, dan dua truk yang diparkir bersebelahan.

Seperti diberitakan, Tommy tertangkap tangan setelah makan siang di Warung Padang, Jalan Lapangan Ros, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (6/6/2012) silam.

Bersama seorang kerabatnya, ia diduga menerima uang di atas Rp 200 juta. Mereka langsung di bawa ke kantor KPK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

    Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

    Nasional
    Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

    Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

    Nasional
    Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

    Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

    Nasional
    Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

    Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

    Nasional
    SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

    SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

    Nasional
    'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

    "Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

    Nasional
    Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

    Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

    Nasional
    Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

    Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

    Nasional
    Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

    Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

    Nasional
    Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

    Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

    Nasional
    Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

    Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

    Nasional
    Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

    Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

    Nasional
    'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

    "Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

    [POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

    Nasional
    Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com