Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI Amankan Demo Bisa Fatal

Kompas.com - 27/03/2012, 08:02 WIB
Marcellus Hernowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -  Penggunaan Tentara Nasional Indonesia untuk mengamankan aksi unjuk rasa menolak rencana kenaikan harga BBM bersubsidi yang rencananya dilakukan besar-besaran pada hari Selasa (27/3/2013) ini bisa berakibat fatal. Pasalnya, sejak berakhirnya Orde Baru, TNI tidak dilatih dan dilengkapi sebagai pasukan anti huru hara.

"Mohon pemerintah memikirkannya kembali penggunaan TNI untuk hadapi unjuk rasa. Jangan gegabah menghadapkan prajurit TNI dengan rakyat yang sedang berjuang untuk kehidupannya dengan menentang kenaikan harga BBM," pinta Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin, Selasa.

Hasanuddin yang adalah purnawirawan Mayor Jenderal ini menuturkan, penggunaan TNI untuk mengamankan unjuk rasa tidak hanya melanggar Undang-Undang 34/2004 tentang TNI karena dilakukan tanpa ada persetujuan lebih dahulu dengan DPR.

Namun, kebijakan itu juga dapat menimbulkan kesalahan teknis di lapangan. Pasalnya, selama era reformasi, TNI tidak dilatih dan dilengkapi sebagai pasukan anti huru-hara.

"Jika kemudian ada prajurit TNI yang latah, bisa saja lalu timbul korban di pihak rakyat. Kalau ini terjadi maka dapat berkembang dari menolak naiknya harga BBM menjadi perlawanan dengan isu lain yang lebih fatal bagi pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono," kata Hasanuddin.

Politisi dari PDI Perjuangan ini menambahkan, potensi kesalahan teknis yang dapat berakibat fatal tersebut, harus sejak awal dicegah dengan cara tidak menurunkan TNI. Apalagi, sampai saat ini polisi masih mampu mengatasi kondisi di lapangan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

    Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

    Nasional
    Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

    Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

    Nasional
    Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

    Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

    Nasional
    Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

    Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

    Nasional
    Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

    Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

    Nasional
    Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

    Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

    Nasional
    Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

    Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

    Nasional
    Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

    Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

    Nasional
    PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

    PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

    Nasional
    Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

    Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

    Nasional
    Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

    Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

    Nasional
    Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

    Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

    Nasional
    Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

    Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

    Nasional
    Menaker: Pancasila Jadi Bintang Penuntun Indonesia di Era Globalisasi

    Menaker: Pancasila Jadi Bintang Penuntun Indonesia di Era Globalisasi

    Nasional
    Momen Jokowi 'Nge-Vlog' Pakai Baju Adat Jelang Upacara di Riau

    Momen Jokowi "Nge-Vlog" Pakai Baju Adat Jelang Upacara di Riau

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com