Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Aerobatik "Jupiter" Akan Meriahkan HUT TNI AU

Kompas.com - 08/03/2012, 23:04 WIB
Yunanto Wiji Utomo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Aerobatik "Jupiter" akan kembali memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun Ke-66 TNI Angkatan Udara pada 9 April. Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama Azman Yunus di Jakarta, Kamis (8/3/2012), mengatakan beberapa manuver akan ditampilkan oleh tim aerobatik sebagai bagian dari demo udara dalam rangkaian peringatan hari jadi TNI AU.

"Tim akan tiba bersama pendukung demo udara lainnya pada tanggal 1 April di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma," kata Azman. Kehadiran Tim Aerobatik "Jupiter" yang dipimpin Letkol Pnb. Dedy Susanto itu merupakan penampilan kedua dalam peringatan hari jadi TNI AU.

Tim Aerobatik "Jupiter" kali pertama "melukis" langit Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma pada peringatan HUT Ke-65 TNI AU. Kala itu, Tim Aerobatik TNI AU "Jupiter" dengan pimpinannya Letkol Pnb. Ramot Sinaga menampilkan 17 manuver antara lain manuver "Jupiter Roll", yakni enam pesawat yang telah menempati posisi masing-masing, kemudian berputar 360 derajat longitudinal secara bersamaan.

Usai melakukan manuver berputar, Tim Aerobatik "Jupiter" melakukan manuver anak panah atau "Arrow Head", dilanjutkan dengan manuver "Arrow Head Loop". Keenam pesawat dalam manuver ini menanjak indah membuat lintasan melingkar dalam bidang vertikal.

Tak kalah menariknya, di antara 17 manuver yang ditampilkan dua pesawat melakukan manuver "Mirror", yakni kedua pesawat akan terbang lintas beriringan dengan salah satunya berada pada posisi terbalik. Dua pesawat lainnya juga melakukan manuver "Heart sebagai tanda rasa cinta Tanah Air.

Lalu, manuver apa yang akan dilakukan di HUT 66 TNI AU nanti? "Kita lihat saja nanti. Kejutan ...," kata Azman.

Tim Aerobatik "Jupiter" akan tampil dengan enam pesawat KT-1B Wong Be atau satu tim dengan dua pesawat cadangan. Tim Aerobatik TNI AU "Jupiter" berbasis di Skadron Pendidikan 102, Pangkalan Udara Adi Sucipto, Yogyakarta.

Peringatan HUT TNI AU nantinya akan dimeriahkan demo udara dan demo darat. Untuk demo udara, dikerahkan sebanyak 64 pesawat berbagai jenis TNI Angkatan Udara dengan beragam atraksi, seperti "Banner Towing", terbang lintas, penerjunan "Free Fall", demo operasi udara, "Dynamic Show", dan "Bomb Burst". Demo darat antara lain parade, demo Tae Kwon Do, demo "Free Fall", terjun statik, "Combat SAR", dan demo pembebasan sandera.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com