Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jafar: Tak Ada Alasan Mengganti Anas

Kompas.com - 31/01/2012, 18:50 WIB
Maria Natalia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama Anas Urbaningrum terus dikabarkan akan digeser sebagai Ketua Umum Partai Demokrat karena dugaan keterlibatannya menikmati dana hasil kasus suap Wisma Atlet. Menanggapi hal tersebut, Ketua Fraksi Demokrat di DPR RI, Jafar Hafsah membantahnya. Menurut Jafar, tak ada alasan Anas harus digantikan dari posisinya saat ini.

"Tidak ada alasan untuk menggantinya (Anas Urbaningrum). Ini juga rapat kami bukan membahas itu, tapi membahas kinerja partai ke depan agar semua divisi melakukan tugasnya dengan baik," ujar Jafar saat mengikuti rapat tertutup bersama Anas dan Sekjen Partai Demokrat, Eddhie Baskoro Yudhoyono di Gedung DPP Demokrat, Selasa (31/1/2012).

Jafar menegaskan, Anas tidak perlu diganti karena selama ini ia telah menunjukkan kinerja yang sesuai dengan apa yang diinginkan partai dan para pendukungnya dalam kongres saat pemilihannya. "Selama ini dia memimpin partai setiap saat selalu melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik. Melaksanakan fungsi organisasi semuanya dengan baik. Dia kan jadi ketua dari hasil kongres, dimana legitimasinya kuat," jelas Jafar.

Menurut Jafar, pergantian ketua umum dilakukan jika orang tersebut sakit, meninggal, tidak lagi bersedia menjabat posisi itu dan berkhianat pada partai. Itu pun akan diputuskan lewat Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat.

Untuk saat ini, lanjut Jafar, Partai Demokrat tak ada rencana untuk melaksanakan kegiatan tersebut. "Apabila mengundurkan diri, wafat, dia tidak bersedia atau sakit keras atau kemudian terjadi pengkhianatan pada partai, baru itu akan dilaksanakan KLB. Tapi saat ini tidak ada alasan untuk mengganti," pungkas Jafar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 17 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 17 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Putusan MK Diketok 2011, Kenapa DPR Baru Revisi UU Kementerian Negara Sekarang?

    Putusan MK Diketok 2011, Kenapa DPR Baru Revisi UU Kementerian Negara Sekarang?

    Nasional
    Indikator Politik: 90,4 Persen Pemudik Puas dengan Penyelenggaraan Mudik Lebaran Tahun Ini

    Indikator Politik: 90,4 Persen Pemudik Puas dengan Penyelenggaraan Mudik Lebaran Tahun Ini

    Nasional
    Di Sidang Tol MBZ, Pejabat Waskita Mengaku Bikin Proyek Fiktif untuk Penuhi Permintaan BPK Rp 10 Miliar

    Di Sidang Tol MBZ, Pejabat Waskita Mengaku Bikin Proyek Fiktif untuk Penuhi Permintaan BPK Rp 10 Miliar

    Nasional
    Tiba-tiba Hampiri Jokowi, ASN di Konawe Adukan Soal Gaji yang Ditahan Selama 6 Tahun

    Tiba-tiba Hampiri Jokowi, ASN di Konawe Adukan Soal Gaji yang Ditahan Selama 6 Tahun

    Nasional
    TKN Sebut Jokowi Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung: Beliau Akan Beri Nasihat Kapan pun Prabowo Minta

    TKN Sebut Jokowi Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung: Beliau Akan Beri Nasihat Kapan pun Prabowo Minta

    Nasional
    ASN yang Tiba-Tiba Hampiri Jokowi di Konawe Ingin Mengadu Soal Status Kepegawaian

    ASN yang Tiba-Tiba Hampiri Jokowi di Konawe Ingin Mengadu Soal Status Kepegawaian

    Nasional
    Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045

    Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045

    Nasional
    Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan bagi Masyarakat di Kolaka Utara

    Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan bagi Masyarakat di Kolaka Utara

    Nasional
    Ditanya Bakal Ikut Seleksi Capim KPK, Nawawi: Dijawab Enggak Ya?

    Ditanya Bakal Ikut Seleksi Capim KPK, Nawawi: Dijawab Enggak Ya?

    Nasional
    Soal Revisi UU MK, Pengamat: Rapat Diam-diam adalah Siasat DPR Mengecoh Publik

    Soal Revisi UU MK, Pengamat: Rapat Diam-diam adalah Siasat DPR Mengecoh Publik

    Nasional
    Pertamina Gandeng JCCP untuk Hadapi Tantangan Transisi Energi

    Pertamina Gandeng JCCP untuk Hadapi Tantangan Transisi Energi

    Nasional
    Imbas Kecelakaan di Subang, Muhadjir: Jangan Menyewa Bus Kecuali Betul-betul Bisa Dipercaya

    Imbas Kecelakaan di Subang, Muhadjir: Jangan Menyewa Bus Kecuali Betul-betul Bisa Dipercaya

    Nasional
    Antisipasi Rumor, Fahira Idris Minta Penyelenggara dan Legislator Klarifikasi Penerapan KRIS secara Komprehensif

    Antisipasi Rumor, Fahira Idris Minta Penyelenggara dan Legislator Klarifikasi Penerapan KRIS secara Komprehensif

    Nasional
    Kenaikan Beras Tak Setinggi Negara Lain, Jokowi: Patut Disyukuri Lho...

    Kenaikan Beras Tak Setinggi Negara Lain, Jokowi: Patut Disyukuri Lho...

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com