Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkeu: Moody's Dorong Dana Segar Masuk ke Indonesia

Kompas.com - 18/01/2012, 19:55 WIB
Hindra Liu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Agus Martowardjojo mengatakan, penilaian lembaga pemeringkat internasional, Moody's, yang menaikkan peringkat utang Indonesia dari Ba1 menjadi Baa3 dengan outlook stabil, Rabu (18/1/2012) sore, mendorong dana segar masuk ke Indonesia dalam jumlah yang besar.

"Tentu kita mempersiapkan agar dana itu dialihkan ke foreign direct investment (investasi asing langsung), ke dalam dana investasi, dan tidak semata pada portfolio. Oleh karena itu, kita mesti mempersiapkan perencanaan yang lebih baik sehingga lebih banyak investor yang masuk ke Indonesia," kata Agus kepada para wartawan di Jakarta, Rabu.

Mantan direktur utama Bank Mandiri ini mengatakan, penilaian Moody's ini menjadi tantangan bagi pemerintah untuk melakukan kinerja yang lebih baik, utamanya terkait pengelolaan perbaikan infrastruktur, dan pengelolaan utang dan fiskal. Saat ini, pemerintah menunggu penilaian dari lembaga pemeringkat internasional lainnya, Standard and Poor.

Sebelumnya, Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution menjelaskan, Moody's memiliki empat pertimbangan ketika memutuskan menaikkan peringkat utang Indonesia. "Pertama, mereka menilai bahwa ukuran-ukuran dari kebijakan fiskal di Indonesia mereka anggap sudah sejalan dengan negara-negara yang sudah termasuk investment grade," katanya.

Kedua, lanjut Darmin, Moody's melihat pertumbuhan ekonomi di Indonesia terbukti tahan terhadap gejolak-gejolak eksternal. Ketiga, Moody's menilai Indonesia memiliki kebijakan dan instrumen-instrumen kebijakan intervensi. Indonesia juga dinilai memiliki instrumen untuk meredam gejolak keuangan sehingga publik percaya Indonesia dapat menahan gejolak keuangan dunia. Keempat, Moody's menilai sistem perbankan Indonesia sehat sehingga mampu menghadapi tekanan.

Kenaikan peringkat utang Indonesia juga mendorong Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), yang sempat berada di area negatif. IHSG BEI ditutup naik 23,37 poin atau 0,59 persen ke posisi 3.978,13. Kelompok indeks 45 saham unggulan (LQ45) tercatat menguat 5,25 poin (0,75 persen) ke posisi 701,21 poin.

"Setelah sempat masuk ke area negatif menyusul penurunan proyeksi pertumbuhan ekonomi global oleh Bank Dunia, IHSG kembali berhasil ditutup menguat didukung oleh langkah Moody`s menaikkan rating Indonesia dari Ba1 menjadi Baa3," kata analis Panin Sekuritas, Purwoko Sartono di Jakarta, Rabu.

Ia menambahkan, langkah Moody`s itu mengikuti langkah lembaga pemerigkat Fitch yang bulan lalu telah lebih dahulu menaikkan peringkat Indonesia menjadi investment grade. "Kenaikan rating itu semakin menambah kepercayaan investor asing akan prospek dan kestabilan ekonomi Indonesia," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com