Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Tak Tanggapi Kesaksian Rosa

Kompas.com - 16/01/2012, 14:16 WIB
Hindra Liu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrat memilih tak menanggapi kesaksian mantan anak buah Nazaruddin, Mindo Rosalina Manulang, di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (16/1/2012), terkait kasus dugaan suap wisma atlet SEA Games. Rosa antara lain mengatakan, ada uang sejumlah Rp 500 juta yang berasal dari proyek tersebut ke Kongres Partai Demokrat untuk pemenangan calon Ketua Umum Andi Mallarangeng.

"Kita serahkan ke pengadilan. Silakan dibuka. Kita hormati hukum," kata anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Syariefuddin Hasan kepada para wartawan di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin (16/1/2012).

Syarief, yang juga Menteri Koperasi dan UKM, kembali menegaskan bahwa partainya tak akan melakukan intervensi terhadap proses hukum yang tengah bergulir. Mantan ketua fraksi PD di DPR RI itu mengklaim, partainya mendukung penegakan hukum dan pemberantasan korupsi di Indonesia. Pada kesempatan itu, Syarief meminta publik dan media massa tak berandai-andai terhadap kasus dugaan suap wisma atlet SEA Games.

Pada persidangan, Rosa mengaku mengetahui ihwal pemberian uang ke Andi saat melihat catatan pengeluaran Grup Permai (perusahan Nazaruddin) yang dibuat Yulianis selaku Direktur Keuangan Grup Permai. Soal adanya uang yang mengalir untuk pemenangan Andi ini belum pernah diungkap Nazaruddin sebelumnya.

Selama ini, Nazaruddin hanya mengatakan adanya dana Rp 50 miliar ke Kongres Partai Demokrat 2010 untuk pemenangan Anas Urbaningrum. Uang itu, menurut Nazaruddin, diberikan oleh PT Adhi Karya, rekanan proyek pembangunan pusat olahraga, Hambalang, Jawa Barat.

Adapun Nazaruddin didakwa menerima suap Rp 4,6 miliar dari Rosa dan Mohammad El Idris, manajer pemasaran PT Duta Graha Indah. Pemberian tersebut untuk memenangkan PT DGI sebagai pelaksana proyek wisma atlet. Kasus ini juga melibatkan Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga, Wafid Muharam.

Menurut Rosa, dia pernah mengikuti pertemuan antara Nazaruddin dan Wafid terkait proyek SEA Games dan Hambalang. Saat itu, untuk wisma atlet SEA Games, Nazaruddin merekomendasikan PT DGI kepada Wafid. Kemudian Wafid meresponnya dengan mengaku siap melaksanakan jika atasannya dan DPR telah setuju. Rosa juga mengatakan, Nazaruddin menyampaikan bahwa Andi Mallarangeng, Menteri Pemuda dan Olahraga saat itu sudah setuju.

"Pak Nazar bilang dengan Pak Andi sudah 'ok', dengan teman Banggar oke, sudah clear and clean," tuturnnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Nasional
    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Nasional
    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Nasional
    Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

    Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

    Nasional
    Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

    Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

    Nasional
    Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

    Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

    Nasional
    Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

    Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

    Nasional
    Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

    Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

    Nasional
    Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

    Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

    Nasional
    Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

    Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

    Nasional
    Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

    Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

    Nasional
    Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

    Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

    Nasional
    Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

    Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

    Nasional
    Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

    Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com