JAKARTA, KOMPAS.com — Tim Ekspedisi Tujuh Puncak Dunia memutuskan untuk bertahan di Camp-1 dalam upayanya mencapai puncak Vinson Massif. Keputusan itu diambil karena prakiraan cuaca yang akan sangat membahayakan para pendaki.
Rencananya, tim akan berangkat menuju high camp pada Selasa (3/1/2012). ”Karena forecast cuaca menunjukkan angin akan datang sangat kencang. Ini akan menjadikan sangat berbahaya bagi tim saat harus melewati fixed line di atas,” kata Galih Donikara yang memimpin lima pendaki dari Wanadri melalui surat elektroniknya ke Jakarta, Rabu (4/1/2012). Menurut dia, tim tetap bersitirahat di Camp-1 menunggu cuaca membaik dan angin reda.
Menurut perkiraan, besok cuaca bagus dan kalau hal itu terjadi tim akan bergerak naik menuju high camp besok.
Hari ini dari Camp-1 terlihat ridge puncak dan fixed line tertutup awan dan menurut informasi angin akan bertiup sangat kencang. Suhu di Camp-1 saat ini 2 derajat Celsius. Mereka beruntung mendapatkan guide terbaik yang bekerja sama dengan tim pada pendakian lima puncak sebelumnya.
”Mereka sangat kooperatif dan sopan. Makanannya poll, tim selalu makan banyak,” kata Galih.
Dengan perubahan rencana tersebut, tim akan memulai merintis summit attack pada 6 Januari 2012, pukul 09.00 waktu setempat (6 Januari 2012 pukul 23.00). Tim diperkirakan tiba di puncak pada pukul 16.00 (7 Januari 2012 pukul 02.00).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.