JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Patrialis Akbar memastikan bahwa pihaknya menjamin keselamatan M Nazaruddin, tersangka kasus dugaan suap pembangunan wisma atlet SEA Games jika dia dititipkan di Lembaga Pemasyarakatan Kementrian Hukum dan HAM.
"Kalau dititipkan di Kumham, di rutan, ya kita jamin keselamatannya," ujar Patrialis di Kementrian Hukum dan HAM Jakarta, Jumat (11/8/2011).
Namun Patrialis mengatakan pihaknya tidak akan menyiapkan pengamanan khusus untuk Nazaruddin. "Rutan sudah aman, banyak penjagaannya," ujarnya.
Lembaga Pemasyarakatan Kementrian Hukum dan HAM manapun, lanjut dia, siap menampung anggota Komisi VII DPR itu. Namun di mana Nazaruddin akan dititipkan, Patrialis tidak dapat menjawabnya. Hal tersebut merupakan kewenangan Komisi Pemberantasan Korupsi.
"Mau dititipkan di mana, terserah KPK, bisa di Salemba, Tipikor, kantor Polisi," kata politisi Partai Amanat Nasional itu.
Juru Bicara KPK Johan Budi sebelumnya mengaku belum tahu di mana KPK akan menitipkan Nazaruddin. Johan juga belum mengetahui apakah setibanya di Jakarta, mantan Bendahara Partai Demokrat itu akan langsung digelandang ke gedung KPK atau tidak. Namun Johan memastikan bahwa KPK akan menjadi pihak yang pertama memeriksa Nazaruddin.
"Dia (Nazaruddin) kan buronan KPK," katanya.
Nazaruddin diterbangkan ke Jakarta dari Bogota, Kolombia dengan pesawat carter dari Bandara Eldorado, Bogota sekitar pukul 17.00 waktu setempat atau Jumat pagi WIB. Diperkirakan, Nazaruddin tiba di Jakarta besok. Lama perjalanan Jakarta-Bogota memakan waktu 28-30 jam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.