Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penduduk Dunia Mencapai 7 Miliar

Kompas.com - 13/07/2011, 16:36 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Perserikatan Bangsa-Bangsa memperkirakan jumlah penduduk dunia pada Oktober 2011 mencapai tujuh miliar jiwa, meningkat dari 2,5 miliar jiwa pada tahun 1950. Kepala Perwakilan United Nations Population Fund (UNFPA) Indonesia Jose Ferraris menegaskan, masyarakat dunia perlu melakukan tindakan konkret guna mengatasi masalah kependudukan dunia.

"Dunia dalam angka tujuh miliar membutuhkan tujuh miliar aksi. Mari melakukan aksi mulai sekarang," kata Jose di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (13/7/2011).

Indonesia merupakan negara keempat terpadat dunia dengan jumlah penduduk 237 juta jiwa. Tiga posisi teratas ditempati China, India, dan Amerika Serikat. Laju pertumbuhan penduduk di Indonesia mencapai 1,49 persen per tahun. Artinya, populasi Indonesia bertambah 3,5 juta hingga 4 juta per tahun.

Jose mengatakan, ada tujuh aksi yang dapat dilakukan guna mengurangi masalah kependudukan, yaitu memutuskan lingkaran kemiskinan dan ketidaksetaraan, pemberdayaan perempuan, membantu remaja membangun masa depannya, termasuk memastikan hak kesehatan reproduksi bagi semua orang, menciptakan lingkungan yang sehat bagi bumi, menyiapkan rencana untuk warga lanjut usia, dan membuat perencanaan pertumbuhan perkotaan.

Kepala Badan Kependudukan dan Kekeluargaan Berencana Nasional (BKKBN) Sugiri Syarief mengemukakan, program pengendalian penduduk di Indonesia tak berjalan optimal. Pasalnya, jumlah petugas lapangan Keluarga Berencana (KB) saat ini hanya mencapai 24 ribu orang. Padahal, jumlah desa di Indonesia mencapai sekitar 82 ribu. "Idealnya, jumlah petugas KB adalah 41 ribu orang," ujar Sugiri.

Wakil Presiden Boediono meminta semua pihak mengupayakan pengendalian penduduk melalui pemanfaatan teknologi, meski dunia dapat menampung sembilan miliar jiwa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Nasional
Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Nasional
Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Nasional
Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Nasional
Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Nasional
Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Nasional
Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Nasional
Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com