Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terancam Lahar Dingin, Menolak Pindah

Kompas.com - 14/03/2011, 04:44 WIB

KULON PROGO, KOMPAS.com — Banjir lahar dingin dari Gunung Merapi mengakibatkan sejumlah tebing di aliran Sungai Progo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, ikut tergerus.

Salah satunya di wilayah Kecamatan Nanggulan. Aliran lahar dingin telah menyebabkan tebing di belakang rumah Warna Sarjono (53) ambrol. Kini bagian belakang rumahnya pun sudah berada di pinggiran aliran sungai.

Kendati demikian, keluarga pemilik rumah ini enggan pindah. Tergerusnya tebing sungai ini mulai dirasakan setelah erupsi Merapi yang disusul banjir lahan dingin.

Sebelumnya, antara rumah dan sungai jaraknya mencapai 20 meter. Bahkan, di belakang rumahnya masih ada kandang dan tujuh kolam ikan.

Banjir lahar dingin telah menghanyutkan kolam dengan kerugian mencapai jutaan rupiah. Untuk mengatasi bahaya ambrolnya rumah Warna Sarjono, Minggu (13/3/2011), dilakukan kerja bakti massal.

Kegiatan itu melibatkan tagana, kepolisian, dan warga sekitar. "Kalau air belum masuk rumah, saya belum akan pindah," kata Warna. Kerja bakti hanya untuk membuat tanggul sementara.

Tanggul ini terbuat dari pasir sungai yang dimasukkan ke dalam karung plastik. Camat Nanggulan Bowo Pristianto mengatakan, pihak desa sudah meminta kepada keluarga Warna untuk pindah.

Pihak desa akan membantu proses relokasi dengan memanfaatkan tanah kas desa. Kenyataanya para penghuni rumah enggan berpindah. Padahal, rumah ini dihuni bersama istri dan anaknya.

"Ini tanggul sementara. Kebetulan ada bantuan kantong plastik dari DPU," ujarnya. Pihak kecamatan juga membantu untuk proses konsumsi dengan menyediakan buffer stock.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com