Konsistensi Tim Diuji

SSB Villa 2000, yang lebih diunggulkan, di luar dugaan bermain imbang dengan SSB Kabomania, 2-2. Pada pertandingan lain, SSB Persigawa juga ditahan imbang saat menghadapi SSB Putra Melati, 1-1.

Bermain dengan agresivitas tinggi, Villa 2000 unggul lebih dahulu melalui kaki Riyanto pada menit ke-26. Sepanjang sisa waktu babak pertama, serangan-serangan Riyanto dan kawan-kawan selalu kandas pada penyelesaian akhir.

Memasuki babak kedua, anak-anak Kabomania mengambil inisiatif menyerang. Hasilnya, pada menit ke-42 Fitrah Tullulael mampu menyamakan kedudukan.

Namun, satu menit kemudian, gol yang dilesakkan Osa Wunhese ARO membuat Villa 2000 kembali unggul.

Tertinggal satu gol, anak asuh Cepi (Kabomania) kembali bermain menyerang. Hasilnya tidak sia-sia. Satu menit menjelang pertandingan usai, gol Riski Nur Hidayat memastikan tim mereka membawa pulang satu angka.

Dicky Dompas, Ketua Umum SSB Kabomania, mengatakan, anak asuhnya bermain tanpa beban. Meski kemasukan pada menit-menit awal, anak-anak mampu bangkit.

Dicky mengakui, kemampuan tim SSB Villa 2000 berada di atas mereka. Namun, kerja sama dan solidnya pertahanan membuat mereka mampu bermain apik pada pertandingan kali ini.

”Grafik permainan anak-anak sedang naik. Semoga mereka bisa bermain seperti ini pekan depan,” ujarnya.

Sementara Pelatih Villa 2000 Ridwan Oesman mengatakan, anak asuhnya bermain tidak cukup baik hari ini. ”Saya berharap ada perbaikan pekan depan,” ujarnya singkat. (MHD)