Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY dan Demokrat Didesak Perkuat Koalisi

Kompas.com - 02/01/2011, 19:04 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo mengimbau Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Partai Demokrat segera membangun lagi soliditas koalisi parpol pendukung pemerintah setelah PDI-Perjuangan mempertegas posisinya sebagai oposisi.

"Presiden dan Partai Demokrat hendaknya segera membangun lagi soliditas koalisi demi terwujudnya pemerintahan yang efektif," kata Bambang Soesatyo, di Jakarta, Minggu (2/1/2011.

Menurutnya, penolakan PDI- P bergabung dalam pemerintahan sudah dipertegas oleh Ketua Dewan Pertimbangan Pusat PDI Perjuangan Taufiq Kiemas. Setelah mencermati dan memahami esensi pernyataan Taufiq, lanjut Bambang, dirinya menilai sikap PDI-P sudah final.

Menurut dia, pernyataan Taufiq yang menyatakan PDI-P mau dalam koalisi karena tidak mau transaksional. Hal itu bertolak belakang dengan sikap serta kecenderungannya selama ini. Bahkan, kata dia, ada kesan Taufiq terus berusaha melunakkan ketegasan sikap Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

"Karena kecenderungan tersebut, kader PDI-P di akar rumput mengecam Pak Taufiq karena mendorong PDI-P bergabung dengan koalisi partai politik pendukung pemerintah," katanya.

Namun, esensi pernyataan Taufiq, kata Bambang, memberi bukti bahwa Taufiq pun sudah bisa menerima harga mati sikap dan posisi PDI-P sebagai kekuatan penyeimbang pemerintah. Anggota Komisi III DPR RI ini menambahkan, Pesan PDI-P secara tidak langsung mengingatkan Presiden SBY dan Partai Demokrat melakukan konsolidasi lagi soliditas koalisi partai pendukung pemerintah untuk mengakhiri potensi keretakan koalisi yang muncul saat ini.

"Partai Demokrat pun tidak boleh lagi bersikap kekanak-kanakan. Jangan lagi menekan anggota koalisi dengan isu reshuffle," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com