Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imam Sudjarwo Kerabat Cikeas?

Kompas.com - 20/09/2010, 14:56 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri Komisaris Jenderal Imam Sudjarwo dikabarkan masih merupakan kerabat dekat Aulia Pohan, besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Informasi mengenai dugaan kedekatan Imam dengan Cikeas tersebut telah masuk ke DPR. "Ya itu informasi yang saya dapatkan, semua informasi yang masuk kita tampung. Ada informasi itu yang belum dapat dipertanggungjawabkan," ujar anggota Komisi III DPR, Syarifuddin Suding, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (20/9/2010).

Meskipun demikian, dia belum dapat memastikan kebenaran informasi tersebut. Semua informasi mengenai Imam yang masuk bursa pemilihan Kapolri akan diklarifikasi dalam fit and proper test nanti. "Harus diklarifikasi dalam fit and proper kalau nama itu (Imam Sudjarwo) masuk ke Komisi III," ujar Syariffudin.

Seorang Kapolri, kata Syarifuddin, sebaiknya tidak memiliki kedekatan secara personal dengan Presiden. Seorang Kapolri harus bebas dari intervensi dan kepentingan-kepentingan jika tidak ingin citra kepolisian semakin buruk. "Karena citra Polri kurang baik dalam konteks penegakan hukum yang belum maksimal," ucapnya.

"Saya kira kepolisian ke depan berani, kuat integritas, tidak mudah diintervensi," tambahnya.

Sebab, jika Polri sudah diintervensi, lanjut Syariffudin, ke depannya kepolisian tidak dapat bekerja sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksinya).

Dikatakan Syarifuddin, DPR berhak untuk menerima ataupun menolak yang diajukan Presiden. "Ya, ada kewenangan untuk itu, menyatakan layak dan tidak layak dan bisa saja. Nama yang diajukan melalui fit and proper tidak layak, kita kembalikan ke pemerintah," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Nasional
Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Nasional
Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Nasional
Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com