Komisi III Protes Sikap Penyidik Polri

JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Komisi III DPR RI memprotes tindakan salah satu penyidik tim independen yang mereka nilai bertindak kasar saat mereka bertemu Komjen Susno Duadji di Bareskrim Mabes Polri. Mereka mengaku diperintahkan untuk menghentikan pertemuan dengan Susno.

"Tadi dalam proses dengar pendapat dengan Pak Susno, di tengah jalan kami disetop dan ditanyakan atas perintah siapa kami datang ke sini (Mabes Polri) dengan kasar, yaitu oleh orang yang bernama Cipto Hartono," kata anggota DPR, Ahmad Yani, seusai bertemu dengan Susno, Selasa (11/5/2010).

Sebelumnya, 10 anggota Komisi III DPR RI mendatangi Mabes Polri untuk menemui Susno. Pagi tadi, mereka melakukan rapat internal membicarakan penetapan tersangka mantan Kepala Polda Jawa Barat itu.

Ahmad menjelaskan, Cipto mengaku kepada mereka bahwa ia adalah Ketua Tim Penyidik yang menangani kasus arwana. Atas perlakuan itu, mereka akan mempermasalahkan kepada Kepala Polri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri.

"Dia mantan Kapolwil Bogor yang dulu bermasalah. Tadi dia mempersoalkan kehadiran kita. Nanti akan kita bongkar semuanya," lontar dia.

Anggota Komisi III lain, Fachri Ahmad, mengatakan, mereka bertemu dengan Susno sekitar satu jam secara tertutup tanpa diikuti anggota polisi. "Saya anggap ini adalah bentuk investigasi kami dalam menemukan bukti-bukti dan bahan-bahan yang menjadi dasar kami dalam rapat Panja," jelas dia.