JAKARTA, KOMPAS.com — Pandangan akhir fraksi dalam Pansus Hak Angket Pengusutan Kasus Bank Century DPR RI harus memuat nama-nama yang dinilai bertanggung jawab terhadap kasus yang merugikan negara sekitar Rp 6,7 triliun.
Menurut Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, aneh jika Pansus Century tidak menyebutkan nama, sementara selama ini data dan fakta yang mengarah pada indikasi adanya pelanggaran terbuka lebar di depan publik. "Aneh kalau nama itu tidak disebutkan padahal sudah transparan di depan publik. Tidak usah takut. Kalau benar kenapa takut? Kalau takut, justru timbulkan kecurigaan ini ada apa-apa," ungkap Din ketika menerima Tim Sembilan di Kantor PP Muhammadiyah di Jakarta, Selasa (23/2/2010).
Hal ini juga berlaku untuk fraksi-fraksi yang mencatat adanya kesalahan, tetapi tidak mau menyebutkan nama pihak-pihak yang harus bertanggung jawab.
Menurut Din, sebuah lembaga tak mungkin disalahkan tanpa ada individu-individu di dalamnya yang tak disebutkan bersalah. "Pemimpinnyalah yang bertanggung jawab terhadap apa yang dilakukan. Kalau disimpulkan ada kesalahan, maka ada yang berbuat salah dan ada yang harus bertanggung jawab," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.