Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Pansus Hak Angket Bank Century Disahkan

Kompas.com - 04/12/2009, 10:49 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Rapat Paripurna DPR, Jumat (4/12), akhirnya mengesahkan Panitia khusus (Pansus) Hak Angket Bank Century. Anggota Pansus yang berjumlah 30 orang ini bertugas menelusuri aliran dana talangan Bank Century yang menyedot uang negara sebesar Rp 6,7 triliun.

Berikut 30 nama anggota Pansus:

Fraksi Partai Demokrat:
Ruhut P Sitompul
Yahya Sacawiria
Anas Urbaningrum
Agus Hermanto
Benny K Harman
Achsanul Qosasi
Radityo Gambiro
I Wayan Gunastra

Fraksi Partai Golkar:
Idrus Marham
Ade Komaruddin
Ibnu Munzir
Bambang Soesatyo
Melchias Markus Mekeng
Agun Gunanjar

Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
Gayus Lumbuun
Hendrawan Supratiko
Maruarar Sirait
Ganjar Pranowo
Maruarar Sirait

Fraksi Partai Keadilan Sejahtera
Andi Rahmat
Mahfudz Siddiq
Fahri Hamzah

Fraksi Partai Amanat Nasional
Tjatur Sapto Edi
Asman Abnur

Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa
Marwan Djafar
Ana Muawanah

Fraksi Partai Persatuan Pembangunan
Romahurmuzzy
Ahmad Yani

Fraksi Partai Gerindra
Ahmad Muzani

Fraksi Partai Hanura
Akbar Faisal

Ketua DPR Marzuki Ali kemudian meminta persetujuan dari para anggota Dewan apakah nama-nama tersebut dapat disahkan menjadi anggota Pansus. "Apakah dapat disahkan?" ujar Marzuki.

Seluruh peserta rapat menjawab serentak, "Setuju." Anggota Pansus Hak Angket ini akhirnya disahkan dengan satu ketukan palu Marzuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak ada Rencana Bikin Ormas, Apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak ada Rencana Bikin Ormas, Apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com