Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Korban Tewas Wajahnya Rusak

Kompas.com - 17/09/2009, 08:38 WIB

SOLO, KOMPAS.com — Satu dari empat korban penggerebekan Detasemen Khusus 88 yang diduga tewas tidak bisa dikenali karena wajahnya rusak. Hal itu diungkapkan oleh seorang intel yang berada di lokasi penggerebekan di Kampung Kepuh Sari RT 3 RW 11, Kelurahan Mojo Songo, Kecamatan Jebres, Solo.

"Korban belum dikenali karena jenazahnya rusak," ujar anggota intelejen itu singkat, Kamis (17/9) pagi.

Informasi sementara yang diterima redaksi, rumah tersebut dihuni sepasang suami istri, Susilo alias Abid (24) dan Putri Munawaroh (20). Orang lain yang disebut berada dalam rumah itu adalah Bagus Budi Pranoto alias Urwah dan Maruto. Keduanya diduga terlibat dalam aksi terorisme dan menjadi buronan polisi.

Berdasar informasi di lapangan dan jumlah kantong jenazah yang terlihat, diperkirakan ada empat orang tewas dalam penggerebekan itu. Meski demikian, hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari polisi mengenai identitas korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com