JAKARTA, KOMPAS.com — Pengurus DPD dan DPW Partai Amanat Nasional (PAN) mengeluarkan pernyataan sikap atas manuver sejumlah kader PAN yang menyatakan dukungan kepada capres tertentu. Koordinator perwakilan pengurus DPD-DPW, Agus Maimun, mengatakan, 20 DPD dan 320 DPW menyerahkan mandat sepenuhnya kepada Ketua Umum PAN Soetrisno Bachir untuk menentukan arah koalisi.
"Kami menyerahkan mandat penuh kepada Ketua Umum Soetrisno Bachir untuk melakukan komunikasi politik penuh dalam rangka pemilihan presiden, untuk menjaga keutuhan partai," demikian Agus, pada jumpa pers di Rumah PAN, Warung Buncit, Jakarta Selatan, Sabtu (16/5) sore.
Lebih lanjut, para pengurus PAN di daerah juga menyerukan agar para kader partai untuk menahan diri dan tidak mengatasnamakan partai untuk mendukung para capres yang sudah mendaftarkan diri. "Kecuali yang dilakukan oleh saudara Ketua Umum. Hanya komunikasi politik oleh Ketua Umum yang kami anggap mewakili partai," ujar Agus.
Diakui Agus, suara kader PAN di akar rumput sangat beragam, yang semuanya merepresentasikan dukungan kepada tiga capres yang ada. "Dengan prinsip menjaga soliditas partai, maka terserah pada Ketua Umum yang merupakan representasi partai ini," kata Wakil Sekretaris DPW PAN Jawa Timur ini.
Mengenai manuver Hatta Rajasa yang sudah mendekat ke kubu SBY, bahkan ditunjuk sebagai tim suksesnya, Agus mengatakan, hal tersebut tidak mewakili partai. Demikian pula Dradjad Wibowo yang turut dalam rombongan JK-Wiranto atas titah Amien Rais.
"Apa yang mereka lakukan tidak merepresentasikan partai," kata Agus.
Namun, saat ditanya ke capres mana preferensi dukungan mereka, Agus tak mau menjawab terbuka. Lagi-lagi, ia mengatakan menyerahkan sepenuhnya kepada SB selaku pemimpin partai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.