JAKARTA, KOMPAS.com - Pertemuan antara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat berakhir buntu alias tak membuahkan hasil. Presiden PKS Tifatul Sembiring berdalih ketiga utusan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan pihak PKS tidak mempunyai kapasitas untuk mengambil keputusan.
"Semua utusan, bukan dalam kapasitas untuk mengambil keputusan," kata Tifatul, di sela jumpa pers, di DPP PKS, Mampang, Jakarta, Kamis (14/5).
Ia mengakui, di sela pertemuan yang berlangsung di Bank Mega tadi, utusan SBY sempat melakukan hubungan telepon dengan sang calon presiden. "Di sela-sela ketika shalat Maghrib tadi, ada hotline dengan pak SBY," ujarnya.
Presiden PKS tersebut mengatakan bahwa pada pertemuan tersebut PKS sudah menyampaikan seluruh usulannya termasuk masalah pencalonan Boediono sebagai pendamping SBY.
Sebelumnya, Tiftul Sembiring bersama anggota Tim 5 PKS lainnya di antaranya Sekjen PKS Anis Matta dan Ketua FPKS DPR Mahfud Sidiq bertemu dengan utusan SBY, yakni Sudi Silalahi, Hatta Radjasa dan Hadi Utomo di Gedung Bank Mega, Jalan Tendean, Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.