Nama Gedung di ITB Akan "Dijual" untuk Umum

BANDUNG, KAMIS — Wakil Rektor Bidang Komunikasi dan Kesekretariatan Institut Teknologi Bandung Boy Kombaitan mengatakan, seperti halnya prinsip penerimaan Dana Lestari ITB, penamaan gedung di ITB terbuka untuk umum. Artinya, siapa pun bisa menyumbang dan namanya diukir di salah satu Gedung atau Laboratorium Teknik di ITB sebagai gantinya.

"Kebetulan, tahap pertama ini yang menyumbang seluruhnya adalah alumni. Ke depan, yang lainnya (gedung) juga akan ditawarkan. Campus center misalnya, juga telah ditawarkan. Perusahaan pun juga bisa menyumbang. Jadi, jika Medco misalnya mau menyumbang, ya namanya akan ganti jadi gedung Medco," ucapnya .

Dengan cara-cara seperti ini, Dana Lestari di ITB bisa cepat meningkat. Sebelumnya, empat alumni ITB, masing-masing Benny Subianto, T.P Rachmat, Arifin Panigoro, dan Aburizal Bakrie telah berkomitmen menyumbang dana masing-masing Rp 25 miliar untuk Dana Lestari ITB ini.

Sebagai gantinya, nama mereka atau keluarganya dipampang di empat gedung Labtek ITB. Menurut rencana, peresmian keempat nama baru gedung di ITB akan dilakukan 2 Maret mendatang, bertepatan dengan Dies Emas ITB.