Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Tersangka, Rizal Ramli Tetap Nyapres

Kompas.com - 12/01/2009, 21:07 WIB

JAKARTA, SENIN — Rizal Ramli mengaku tak begitu menghiraukan status baru yang kini disandangnya, sebagai tersangka. Secara tersirat, Rizal yang tak lain mantan menteri perekonomian era pemerintahan Gus Dur ini tetap menyatakan niatnya untuk maju bertarung dalam pencalonannya sebagai presiden pada pelaksanaan Pilpres Juli mendatang.

"Itu semua kami serahkan kepada tim lawyer-lah. Kasarnya begini, kami tak boleh terganggu dengan kasus-kasus hukum seperti ini yang pada dasarnya hanya penjegalan politik supaya kami tidak maju terus. Jadi, saya tidak mau dipusingkan dengan urusan yang begini ini," kata Rizal Ramli yang ditemui seusai menjadi pembicara dalam diskusi yang diadakan di Gedung DPD, Senin (12/1).

"Saya, Rizal Ramli sudah terbiasa ditekan, dizalimi, dipenjara, dulu oleh Orba di Sukamiskin. Ini adalah pemerintahan Orba-is. Jadi, saya tak mau ambil pusing soal pemeriksaan polisi dan lainnya, fokus saja untuk mendorong perubahan. Pemerintahan ini saya anggap tidak kredibel. Nanti, kita tunggu pemerintahan baru," tandasnya.

Ia juga tidak mau berandai-andai, bila satu saat nanti, Polri kemudian menjemput dirinya untuk melakukan penahanan. Bila itu dilakukan, ia menyerahkan sepenuhnya kepada para kuasa hukumnya.

"Polisi bisa saja membuat pernyataan. Yang jelas, soal hukum, biar lawyer kami yang menangani, kita serahkan kepada ahlinya," cetus Rizal sambil berjalan meninggalkan kerumunan wartawan.

Sebelum ditanya soal status baru yang disandangnya, Rizal sempat terlihat sumringah begitu bertemu dengan Amien Rais. Ia secara spontan kemudian meminta restu kepada Amien Rais untuk mendukung dirinya sebagai capres 2009. Rizal terlihat tak merasa sungkan, langsung menjabat tangan Amien Rais yang duduk di sebelahnya. Namun, Amien terlihat seakan menanggapi dingin permintaan Rizal Ramli.

"Dukung kami ya pak," kata Rizal Ramli dan langsung dijawab Amien Rais sambil mengumbar senyumnya, "Nanti saja. Nanti, nanti saja," jawab Amien dan kembali tersenyum sumringah saat pewarta foto kemudian mengabadikan keduanya ini saat berjabat tangan. (Persda Network/Rachmat Hidayat)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com