Lovely December, Upaya Bangkitkan Pamor Wisata Toraja

MAKASSAR, JUMAT- Pamor Tana Toraja sebagai salah satu pusat kunjungan wisatawan di Tanah Air kini berupaya dibangkitkan kembali. Meniru format Bali, berbagai atraksi budaya di 23 kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan dimobilisasi untuk menyemarakkan momentum kebangkitan itu.

Ama Saing, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulawesi Selatan di Makassar, Jumat (28/11), mengatakan, upaya itu akan ditandai dengan Lovely December berupa atraksi budaya dan jelajah keindahan alam dari tanggal 1-29 Desember 2008.   

"Setiap hari selama kurun waktu itu, disuguhkan beragam atraksi budaya yang dulu menjadi primadona Toraja dan Sulawesi Selatan," ujar Ama. 

Atraksi yang dimaksud antara lain Rambu Solo (upacara pemakaman adat Toraja), Rambu Tuka (upacara syukuran adat Toraja), dan Masemba (tarian bela diri Toraja). Biasanya, Rambu Solo dan Rambu Tuka digelar sesuai agenda hajatan rumpun keluarga tertentu dan sulit teragendakan sesuai program pemerintah.  

Kegiatan lainnya terkait dengan keindahan dan potensi alam Toraja, berupa Festival Sungai Maiting, Festival Tari Pagellu, Kontes Kerbau, Panjat Tebing, dan Arung Jeram.  

Seluruh kabupaten/kota lainnya ikut mendukung dengan atraksi budaya. Misalnya, Makkacaping dari Sidrap dan tarian Bissu dari Pangkep. Dengan angka kunjungaan wisata ke Sulsel taahun 2008 yang per Agustus lalu sudah mencapai 28.000 naik menjadi 30.000. Target semula cuma 25.000.   

"Sinergisitas antarkabuptan/kota ini diharapkan memperpanjang masa tinggal wisatawan yang selama ini 3 hari menjadi 5 hari. Belanja setiap wisatawan yang sebesar 150 dolar AS per hari bisa berimbas pada bergeraknya ekonomi rakyat," katanya.