Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sultan, Wiranto, Akbar, Prabowo, Diusulkan Dampingi Mega

Kompas.com - 07/08/2008, 18:43 WIB

JAKARTA, KAMIS- Pro Mega Center merekomendasikan lima nama yang kemudian akan dipilih satu nama untuk ditetapkan sebagai calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Megawati Soekarnoputri sebagai calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan pada Pemilu 2009.

Menurut Direktur Pro Mega Center Mochtar Mohamad di Jakarta, Kamis (7/8), kelima nama itu adalah Sultan Hamengkubuwono X, Wiranto, Hidayat Nurwahid, Akbar Tandjung, dan Prabowo Subianto.Mereka menempati ranking teratas survei LSI dari 16 nama cawapres yang diidentifikasi. 

Pro Mega Center menyarankan agar Megawati membangun komunikasi politik dengan kelima tokoh tersebut. Mereka hendaknya bisa dirangkul guna memenangi Pilpres dan selanjutnya menjadi tim inti dalam kabinet. 

"Kelima kandidat kuat cawapres itu harus dimasukkan dalam tim inti kabinet bayangan Megawati, meski nanti hanya satu nama yang terpilih," katanya.

Ketua Harian

    Mochtar juga mengemukakan, dengan posisi sebagai calon presiden, Megawati perlu terus melakukan komunikasi politik dengan masyarakat luas, termasuk ke partai-partai yang menjadi pendukung kelima nama yang berpeluang sebagai Cawapres tersebut.

Megawati, katanya, harus tampil bukan lagi sekadar Capres PDI Perjuangan, tetapi sebagai Capres dari semua kalangan masyarakat luas yang menginginkan perubahan.

"Saat ini Pro Mega Center tengah mempersiapkan image building agar Megawati bisa diterima semua partai dan semua kalangan," kata Mochtar. 

Untuk mendukung upaya membangun komunikasi politik itu, Pro Mega Center menyarankan DPP PDI Perjuangan segera mengambil langkah taktis dan strategis, yaitu menambah struktur ketua harian di jajaran pengurus DPP PDIP. Penambahan ketua harian bisa dilakukan dengan menggelar rapat pleno DPP PDIP yang diperluas. 

"Yang paling tepat menjabat ketua harian adalah Puan Maharani yang merupakan keturunan Bung Karno. Ini sesuai hasil survei LSI yang menunjukkan PDI Perjuangan akan lebih besar bila dipimpin Keluarga Bung Karno yang mencapai 60 persen, jauh lebih tinggi dibanding jika tidak dipimpin Keluarga Bung Karno 31 persen," kata Mochtar. 

Dengan menempatkan Puan Maharani sebagai ketua harian, hal itu menunjukkan kaderisasi di PDI Perjuangan berjalan mulus, sekaligus menunjukkan partai peserta Pemilu 2009 bernomor 28 ini mengakomodasi gagasan perlunya kaum muda menduduki tampuk pimpinan, tanpa terjebak dalam dikotomi tua-muda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com