Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Kota Mojokerto Khawatir BLT Tidak Tepat

Kompas.com - 28/05/2008, 10:26 WIB

MOJOKERTO, RABU-Kantor Kesejahteraan Sosial Mojokerto, Jawa Timur, khawatir penerima bantuan langsung tunai tidak tepat sasaran.

Selain itu, sampai sekarang tidak ada kejelasan pencairan bantuan itu. Kepala Kantor Kesejahteraan Sosial Mojokerto Yudha Hadi mengatakan, orang miskin dibagi dalam beberapa kategori. Setiap kategori diberi bantuan tersendiri. "Kalau tidak didata dengan baik, bisa jadi ada orang menerima bantuan ganda. Ia menerima BLT dan bantuan dari program lain," ujarnya di Mojokerto, Rabu (28/5).

Untuk 11.509 keluarga sangat miskin telah disediakan bantuan Program Keluarga Harapan Rp 2,2 juta per tahun. Untuk keluarga miskin disediakan bantuan langsung tunai (BLT). "Ini jumlah penerimanya belum jelas. Sampai sekarang pusat belum memberi keterangan soal itu," ujarnya.

Pihaknya tidak bersedia langsung membagi BLT tanpa verifikasi. Pasalnya, bisa jadi penerima PKH akan menerima BLT pula. "Itu tidak merata dan tidak tepat. Kalau didata baik, lebih banyak orang menerima dan lebih adil," tuturnya. (RAZ)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com