Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Ketakutan Pria

Kompas.com - 25/04/2008, 10:30 WIB

10. Anak Berubah Haluan
Ilham, 30, Menikah, Programmer
    "Harapan setiap orangtua kan anak laki-lakinya tumbuh menjadi laki-laki normal. Tapi kalau melihat zaman sekarang, saya takut kalau nanti punya anak ternyata setelah besar dia berubah orientasi seksual dan suka sejenis. Wah, rasanya saya sebagai ayah gagal mendidik dia."

11. Tidak Dapat Jodoh
Bramantyo, 26, Lajang, Akuntan
    "Saya takut tidak bisa mendapatkan pasangan hidup. Alasannya, sih banyak faktor. Saat ini saya sendiri masih belum berani berkomitmen karena ego pribadi dan merasa belum mapan. Kan katanya menjadi lelaki harus bertanggungjawab menghidupi anak perempuan orang? Tapi, di luar itu, saya pribadi orangnya sangat pemilih. Makanya, saya agak sulit untuk menemukan pasangan yang cocok dengan keinginan saya."

12. Mandul
Andry, 27, lajang, Dokter Gigi
    "Mandul, saya takut itu. Meski zaman sudah modern, orang pun bisa mengadopsi anak jika tidak dikaruniai keturunan, saya tetap merasa kejantanan saya tidak terbukti. Kayaknya kalau tidak 'tokcer', orang masih memandang 'miring', ya."

13. Kehilangan Pekerjaan
Ibnu, 28, Lajang, Product Designer
    "Sebagai lelaki, kita kan dituntut harus bisa menghidupi diri sendiri dan keluarga nantinya. Nah, kalau sampai kehilangan pekerjaan, bagaimana saya bisa memenuhi tuntutan itu. Apalagi saya sangat menyukai pekerjaan ini. Kalau sampai dipecat, rasanya kiamat."

Mengapa Lelaki Suka Berbohong?
    Sebenarnya berbohong bukan hanya dilakukan lelaki, tapi juga perempuan. Namun, mengapa lelaki identik dengan kata suka berbohong? Dan yang menarik, mereka senang berbohong tapi takut kalau ketahuan.
    Menurut Allan dan Barbara Pease, penulis Why Men Lie and Women Cry, lelaki senang berbohong untuk mencegah adanya argumentasi. Selain itu, lelaki juga suka melebih-lebihkan kehebatan mereka demi menutupi kelemahan yang sebenarnya.

Karakteristik Lelaki Sejati
    Mengapa lelaki sejati selalu identik dengan kuat dan mampu dalam segala hal? Ternyata budaya ini sudah tertanam dalam diri kaum lelaki sejak mereka kecil. Menurut psikolog asal Amerika Serikat, Warren T. Farrel, setiap anak lelaki akan melihat karakteristik seorang lelaki sejati sebagai lelaki yang berhasil secara materi (finansial), punya ketenangan, kekuatan fisik dan psikologi, serta tidak menunjukkan sikap lemah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com