Salin Artikel

Sri Mulyani Hindari Wartawan Usai Bertemu Jokowi, Istana: Kan Pintu Tidak Satu

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dikabarkan menghindari awak media usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (2/2/2024).

Hal ini diamini oleh Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana saat dikonfirmasi awak media. Menurutnya, Sri Mulyani tidak nyaman apabila ditanya awak media soal isu dirinya mundur dari kabinet.

"Karena kalian menunggu, ya kan? Kalian nunggu makanya kan. Kan pintu istana tidak satu, bisa lewat depan, lewat samping, kan terserah Bu Sri Mulyani mau lewat mana," kata Ari.

Menurut jadwal, Sri Mulyani bertemu dengan Presiden Jokowi pada pukul 14.30 WIB. Pertemuan itu dilakukan untuk membahas Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Namun, hingga pukul 15.00 WIB, awak media yang telah menunggu di pilar halaman belakang Istana, tak kunjung mendapati kedatangan Sri Mulyani. 

Sebagai informasi, halaman belakang Istana merupakan tempat yang biasa digunakan awak media untuk menunggu tamu Presiden Jokowi. Sebab umumnya, tamu presiden, termasuk para menteri, mengakses lokasi tersebut untuk bertemu Presiden.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, Sri Mulyani sudah masuk ke dalam Istana Kepresidenan melalui pintu Bali yang berada di samping depan sebelah barat Istana Merdeka. Bahkan, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu disebut sudah berada di dalam Istana sejak pukul 14.30 WIB.

Tak kurang dari satu setengah jam Sri Mulyani berada di area Istana. Pada pukul 16.00 WIB ia dikabarkan telah meninggalkan Istana. Namun, mobil berpelat RI 26 yang biasa dipakai Sri Mulyani tak terpantau keluar dari akses di mana lokasi awak media menantinya.

Tak ada permintaan Istana

Ari menambahkan, tidak ada keharusan bagi menteri mengakses pilar halaman belakang Istana untuk bertemu Presiden. Sebab, ada banyak pintu yang bisa digunakan menteri untuk akses keluar masuk, termasuk pintu Bali.

"Kalian selalu menanyakan mundur, mundur, Bu Sri Mulyani kebetulan bisa lebih cepat melalui pintu yang satu lagi," lanjutnya.

Selain itu, Ari menegaskan, tidak ada permintaan dari pihak Istana agar Sri Mulyani tidak melewati halaman belakang Istana di mana banyak awak media telah menunggunya.

"Enggak lah (bukan karena tidak boleh lewat halaman belakang). Kalau saya sering lewat sana juga (pintu Bali) supaya cepat. Kalau lewat sini kan jauh banget. Kalau lewat sana langsung masuk, langsung masuk Istana Merdeka. Kalau di sini kan pintunya banyak," jelasnya.

Ari juga mengonfirmasi pertemuan Sri Mulyani dengan Presiden Jokowi hanya membahas soal APBN 2024 karena tahun anggaran sudah berlangsung.

Dia menegaskan Kepala Negara dan Menkeu tersebut tidak membicarakan isu pengunduran diri dari kabinet.

Isu mundur

Sebagaimana diketahui, Sri Mulyani sempat disebut-sebut sebagai menteri yang akan mundur dari Kabinet Presiden Jokowi.

Kabar tersebut menjadi perbincangan luas pada pertengahan Januari 2024.

Sri Mulyani pun sudah memberi tanggapan perihal isu undur diri dari kabinet.

Hal itu disampaikannya usai mengikuti dua sesi rapat di Istana Kepresidenan Jakarta pada Jumat (19/1/2024) lalu.

"Ibu, soal isu mengundurkan diri bagaimana?" demikian tanya wartawan.

"Ini (saya) kerja," katanya Sri Mulyani sambil tersenyum.

Dia pun tampak diam beberapa saat sebelum kembali menyampaikan jawaban.

"Saya bekerja. Saya berkerja," tegasnya.

Kemudian wartawan bertanya soal ajakan agar dirinya mundur dari kabinet Jokowi.

Mendengar pertanyaan itu, Sri Mulyani tidak memberikan tanggapan.

Wartawan kembali menanyakan soal apakah benar ada perselisihan antara dirinya dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.

Pertanyaan itu pun tidak dijawab oleh Sri Mulyani.

Dia langsung masuk ke dalam mobil dinas RI 26. Di dalam mobil, tampak ada senyum yang mengembang dari wajah Sri Mulyani meski tak menjawab pertanyaan wartawan.

Dia kemudian menutup pintu mobil kemudian bersiap meninggalkan Kompleks Istana Kepresidenan.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/02/19294421/sri-mulyani-hindari-wartawan-usai-bertemu-jokowi-istana-kan-pintu-tidak-satu

Terkini Lainnya

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Nasional
Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Nasional
Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Nasional
Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Nasional
Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke