Salin Artikel

Erick Thohir Tak Mau Ikuti Langkah Mahfud Mundur dari Kabinet

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri BUMN Erick Thohir disebut tidak akan mengikuti jejak Menko Polhukam Mahfud MD yang memilih mundur di sisa 10 hari masa kampanye. 

Staf khusus Menteri BUMN, Tsamara Amany menyatakan, tidak ada aturan yang melarang menteri untuk kampanye di pemilu 2024. 

Sehingga, Erick Thohir yang mendukung pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bisa berkampanye selama mengambil jatah cuti.

"Saya kira menteri boleh kampanye, yang penting cuti. Udah, gitu aja," ujar staf khususnya, Tsamara Amany, kepada wartawan pada Kamis (1/2/2024).

Hal itu disampaikan Tsamara dalam acara penyambutan Erick sebagai "Chief" di TKN Fanta, unsur Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran yang dianggap mewakili kaum muda.

Ia juga menepis anggapan bahwa Erick akan dilanda konflik kepentingan atau penyalahgunaan jabatan dengan tidak mundur sebagai menteri.

Menurut Tsamara, Erick cukup mengikuti aturan di dalam UU Pemilu, bahwa menteri cukup cuti di luar tanggungan negara dan tak menggunakan fasilitas negara jika hendak berkampanye.

"Selama berkampanye tidak menggunakan fasilitas negara saya kira tidak ada masalah dan Pak Erick mencontohkan hari ini beliau cuti, makanya itu bisa berkampanye," kata Tsamara.

"Saya kira kita hargai setiap pilihan orang, kita hormati, tapi posisi kami kami membuktikan kami tidak kampanye menggunakan fasilitas negara sesuai peraturan perundang-undangan," ujarnya.

Tsamara menyebut, Erick bakal bekerja keras memenangkan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, di sisa waktu jelang pemungutan suara 14 Februari 2024.

"Kita akan lihat Pak Erick pasti akan fokus berkampanye, bekerja keras, berkontribusi dengan apa yang beliau bisa untuk memenangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran," kata dia.

Meskipun demikian, Erick disebut tidak dalam posisi akan bergabung ke dalam struktur TKN.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/01/17583591/erick-thohir-tak-mau-ikuti-langkah-mahfud-mundur-dari-kabinet

Terkini Lainnya

Sempat Tidak Fit, Megawati Sapa Warga di Kantor PDI-P Ende

Sempat Tidak Fit, Megawati Sapa Warga di Kantor PDI-P Ende

Nasional
Sentil Projo, PDI-P: Pemimpin Partai Lahir dari Kaderisasi, Bukan Berupaya Perpanjang Kekuasaan

Sentil Projo, PDI-P: Pemimpin Partai Lahir dari Kaderisasi, Bukan Berupaya Perpanjang Kekuasaan

Nasional
PDI-P Ingatkan GP Ansor: Spirit NU untuk Merah Putih, Bukan Keluarga

PDI-P Ingatkan GP Ansor: Spirit NU untuk Merah Putih, Bukan Keluarga

Nasional
Profil Thomas Djuwandono, Ponakan Prabowo yang Dikenalkan Sri Mulyani ke Publik

Profil Thomas Djuwandono, Ponakan Prabowo yang Dikenalkan Sri Mulyani ke Publik

Nasional
Simbol Kedaulatan Energi, Jokowi Peringati Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan, Dumai

Simbol Kedaulatan Energi, Jokowi Peringati Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan, Dumai

Nasional
Lewat FGD, Dompet Dhuafa Berupaya Revitalisasi Budaya Lokal sebagai Sarana Pemberdayaan Masyarakat

Lewat FGD, Dompet Dhuafa Berupaya Revitalisasi Budaya Lokal sebagai Sarana Pemberdayaan Masyarakat

Nasional
PDI-P Bantah Ingin Pecah Belah Jokowi-Prabowo

PDI-P Bantah Ingin Pecah Belah Jokowi-Prabowo

Nasional
Kunjungan ke China, Puan Diskusikan Isu Gender bersama Parlemen Chengdu

Kunjungan ke China, Puan Diskusikan Isu Gender bersama Parlemen Chengdu

Nasional
Demokrat Belum Lirik Kaesang untuk Cagub Jakarta, Fokus Cari Cawagub

Demokrat Belum Lirik Kaesang untuk Cagub Jakarta, Fokus Cari Cawagub

Nasional
Hasto Sebut Megawati Tidak Fit karena Kurang Tidur

Hasto Sebut Megawati Tidak Fit karena Kurang Tidur

Nasional
Jokowi Peringatkan Israel untuk Berhenti Serang Palestina

Jokowi Peringatkan Israel untuk Berhenti Serang Palestina

Nasional
Minta Polri Jelaskan Motif Penguntitan, Anggota DPR: Jampidsus Bukan Teroris

Minta Polri Jelaskan Motif Penguntitan, Anggota DPR: Jampidsus Bukan Teroris

Nasional
Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024, Beri Isyarat Anggaran Cukup

Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024, Beri Isyarat Anggaran Cukup

Nasional
Diksi 'Ancaman Keamanan' dalam RUU Polri Dianggap Tak Jelas

Diksi "Ancaman Keamanan" dalam RUU Polri Dianggap Tak Jelas

Nasional
Jokowi Minta Pancasila Disosialisasikan Sesuai Gaya Generasi Z hingga Milenial

Jokowi Minta Pancasila Disosialisasikan Sesuai Gaya Generasi Z hingga Milenial

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke