Salin Artikel

Lewat Politeknik AUP Kampus Serang, Kementerian KP Sukses Kembangkan Budi Daya Udang Vaname

KOMPAS.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KP) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPPSDM) KP berhasil memaksimalkan implementasi program Smart Fisheries Village (SFV) di Politeknik Ahli Usaha Perikanan (AUP) Kampus Serang, dengan fokus pada komoditas utama, yaitu udang vaname.

Kesuksesan tersebut tidak lepas dari strategi efektif dalam memanfaatkan aset.

Kepala BPPSDM KP, I Nyoman Radiarta mengatakan bahwa AUP Kampus Serang menjadi salah satu lokasi SFV yang berbasis unit pelaksana teknis (UPT) dengan fokus pada komoditas utama udang vaname.

Fokus tersebut, di mulai dari pembenihan udang vaname skala rumah tangga, pembesaran udang vaname, hingga produksi pakan mandiri.

“Tambak budi daya udang vaname ini juga merupakan teaching factory (tefa) atau model pembelajaran untuk taruna dan taruni Politeknik AUP Kampus Serang," ucap Nyoman.

Sebagai sekolah vokasi dengan peserta belajar 100 persen anak pelaku utama sektor KP, ia berharap, kampus tersebut dapat melahirkan entrepreneur muda yang mampu membangun sektor KP dari hulu ke hilir.

"Saya berharap Politeknik AUP Kampus Serang dapat menjadi lokasi percontohan SFV yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh civitas akademika Politeknik KP untuk meningkatkan kapasitas, kompetensi, dan sebagai sarana praktik peserta didik," ujar Nyoman dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (27/1/2024).

Salah satu pencapaian sukses dari program SFV udang vaname yang dihasilkan oleh Kampus AUP Serang adalah peningkatan pendapatan negara bukan pajak (PNBP) pada 2023, yang mencapai Rp 917.577.000 atau meningkat sekitar 136 persen dari target awal sebesar Rp 674.000.000.

Apresiasi kepada Politeknik AUP Kampus Serang

Pada acara Gebyar SFV di UPT Politeknik AUP Kampus Serang pada akhir pekan lalu, Nyoman mengungkapkan apresiasinya terhadap keberhasilan Politeknik AUP Kampus Serang dalam mengoptimalkan SFV dengan memanfaatkan aset yang dimilikinya untuk mendukung peningkatan PNBP.

"Saya melihat bahwa Politeknik AUP Kampus Serang dapat dengan baik mengimplementasikan program SFV sesuai dengan potensi dan pemanfaatan aset yang dimiliki. Tentunya, dengan pemanfaatan aset yang efektif, akan (berdampak positif) pada peningkatan nilai PNBP," ujarnya.

Dalam acara tersebut juga dilaksanakan panen siklus II udang vaname dan penanaman mangrove yang dihadiri oleh Penjabat (Pj) Wali Kota (Walkot) Serang Yedi Rahmat, Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian KP Tornando Syaifullah, Inspektur I Kementerian KP Teuku Nilwan, serta pejabat eselon II BPPSDM.

Nyoman menyampaikan bahwa Politeknik AUP Kampus Serang juga berkomitmen untuk menjaga konservasi lingkungan dengan merintis program eduekowisata mangrove yang diharapkan dapat memberikan manfaat tidak hanya untuk Kampus Serang, tetapi juga bagi masyarakat sekitar.

Sebagai tindak lanjut dalam membentuk entrepreneur muda, Politeknik AUP tidak hanya menyediakan fasilitas pembelajaran dan ruang praktik, tetapi juga membuka inkubator bisnis melalui peresmian “Juvenile,” yang merupakan Pusat Inkubator Bisnis Kelautan dan Perikanan sebagai wadah pembelajaran dalam kewirausahaan.

Hal tersebut bertujuan agar taruna terbiasa dan membiasakan diri untuk terus berusaha dan berwirausaha sebagai persiapan ketika mereka lulus nanti.

"Kami berharap SFV di Politeknik AUP dapat terus berlanjut sebagai wujud kegiatan dalam pembelajaran taruna, kegiatan tridharma perguruan tinggi bagi dosen, serta bentuk (nyata) pemberdayaan masyarakat dan kelompok perikanan, dengan melibatkan berbagai pihak terkait," ucap Direktur Politeknik AUP Ani Leilani.

https://nasional.kompas.com/read/2024/01/17/14050081/lewat-politeknik-aup-kampus-serang-kementerian-kp-sukses-kembangkan-budi

Terkini Lainnya

Sempat Tidak Fit, Megawati Sapa Warga di Kantor PDI-P Ende

Sempat Tidak Fit, Megawati Sapa Warga di Kantor PDI-P Ende

Nasional
Sentil Projo, PDI-P: Pemimpin Partai Lahir dari Kaderisasi, Bukan Berupaya Perpanjang Kekuasaan

Sentil Projo, PDI-P: Pemimpin Partai Lahir dari Kaderisasi, Bukan Berupaya Perpanjang Kekuasaan

Nasional
PDI-P Ingatkan GP Ansor: Spirit NU untuk Merah Putih, Bukan Keluarga

PDI-P Ingatkan GP Ansor: Spirit NU untuk Merah Putih, Bukan Keluarga

Nasional
Profil Thomas Djuwandono, Ponakan Prabowo yang Dikenalkan Sri Mulyani ke Publik

Profil Thomas Djuwandono, Ponakan Prabowo yang Dikenalkan Sri Mulyani ke Publik

Nasional
Simbol Kedaulatan Energi, Jokowi Peringati Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan, Dumai

Simbol Kedaulatan Energi, Jokowi Peringati Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan, Dumai

Nasional
Lewat FGD, Dompet Dhuafa Berupaya Revitalisasi Budaya Lokal sebagai Sarana Pemberdayaan Masyarakat

Lewat FGD, Dompet Dhuafa Berupaya Revitalisasi Budaya Lokal sebagai Sarana Pemberdayaan Masyarakat

Nasional
PDI-P Bantah Ingin Pecah Belah Jokowi-Prabowo

PDI-P Bantah Ingin Pecah Belah Jokowi-Prabowo

Nasional
Kunjungan ke China, Puan Diskusikan Isu Gender bersama Parlemen Chengdu

Kunjungan ke China, Puan Diskusikan Isu Gender bersama Parlemen Chengdu

Nasional
Demokrat Belum Lirik Kaesang untuk Cagub Jakarta, Fokus Cari Cawagub

Demokrat Belum Lirik Kaesang untuk Cagub Jakarta, Fokus Cari Cawagub

Nasional
Hasto Sebut Megawati Tidak Fit karena Kurang Tidur

Hasto Sebut Megawati Tidak Fit karena Kurang Tidur

Nasional
Jokowi Peringatkan Israel untuk Berhenti Serang Palestina

Jokowi Peringatkan Israel untuk Berhenti Serang Palestina

Nasional
Minta Polri Jelaskan Motif Penguntitan, Anggota DPR: Jampidsus Bukan Teroris

Minta Polri Jelaskan Motif Penguntitan, Anggota DPR: Jampidsus Bukan Teroris

Nasional
Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024, Beri Isyarat Anggaran Cukup

Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024, Beri Isyarat Anggaran Cukup

Nasional
Diksi 'Ancaman Keamanan' dalam RUU Polri Dianggap Tak Jelas

Diksi "Ancaman Keamanan" dalam RUU Polri Dianggap Tak Jelas

Nasional
Jokowi Minta Pancasila Disosialisasikan Sesuai Gaya Generasi Z hingga Milenial

Jokowi Minta Pancasila Disosialisasikan Sesuai Gaya Generasi Z hingga Milenial

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke