Salin Artikel

Profil Mayjen Saleh Mustafa, Eks Pangdam Cenderawasih yang Jadi Pangkostrad

Saleh Mustafa menggantikan Maruli Simanjuntak yang baru saja dilantik menjadi Kepala Staf TNI AD (KSAD).

Penunjukkan Saleh sebagai Pangkostrad itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1384/XI/2023 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI.

Surat itu ditandatangani Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto tertanggal 29 November 2023. Ada 49 perwira tinggi yang mengalami mutasi, rotasi, dan promosi jabatan.

Saleh Mustafa, sebagaimana perwira tinggi yang menduduki jabatan strategis di TNI AD lain, berasal dari Korps Infanteri. Ia besar di Komandan Pasukan Khusus (Kopassus).

Sejumlah jabatan strategis di Kopassus ia emban, seperti Komandan Batalyon 23 Grup 2/Kopassus, Wakil Asisten Operasi Danjen Kopassus, hingga Komandan Grup 1/Kopassus.

Setelah itu, kariernya menanjak hingga menjabat di posisi strategis lain seperti Komandan Korem 132/Tadulako, Kepala Staf Kodam Jaya, Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II, hingga Panglima Kodam XVII/Cenderawasih.

Namun, setelah itu, lulusan Akmil 1991 (seangkatan dengan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto) ini “diparkir” menjadi Perwira Staf Ahli Tingkat III KSAD Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba.

Saat itu, Saleh Mustafa dimutasi setelah serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nduga, Papua, yang menewaskan lima prajurit TNI.

”Ini rotasi normal, untuk penyegaran organisasi,” kata Kepala Pusat Penerangan TNI Laksamana Muda Julius Widjojono, 3 Mei 2023, dikutip dari Kompas.id.

Tak sampai lima bulan, Saleh kemudian ditunjuk menjadi Kepala Staf Kostrad. Kini, ia ditunjuk menjadi orang nomor satu di Korps Hijau Tua itu.

https://nasional.kompas.com/read/2023/11/30/11431511/profil-mayjen-saleh-mustafa-eks-pangdam-cenderawasih-yang-jadi-pangkostrad

Terkini Lainnya

KPK Akan Undang Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta untuk Klarifikasi LHKPN

KPK Akan Undang Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta untuk Klarifikasi LHKPN

Nasional
Dian Andriani Ratna Dewi Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen di TNI AD

Dian Andriani Ratna Dewi Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen di TNI AD

Nasional
Indonesia Kutuk Perusakan Bantuan untuk Palestina oleh Warga Sipil Israel

Indonesia Kutuk Perusakan Bantuan untuk Palestina oleh Warga Sipil Israel

Nasional
Tanggapi Polemik RUU Penyiaran, Gus Imin: Mosok Jurnalisme Hanya Boleh Kutip Omongan Jubir

Tanggapi Polemik RUU Penyiaran, Gus Imin: Mosok Jurnalisme Hanya Boleh Kutip Omongan Jubir

Nasional
KPK Sita Rumah Mewah SYL Seharga Rp 4,5 M di Makassar

KPK Sita Rumah Mewah SYL Seharga Rp 4,5 M di Makassar

Nasional
Sedih Wakil Tersandung Kasus Etik, Ketua KPK: Bukannya Tunjukkan Kerja Pemberantasan Korupsi

Sedih Wakil Tersandung Kasus Etik, Ketua KPK: Bukannya Tunjukkan Kerja Pemberantasan Korupsi

Nasional
Profil Indira Chunda Thita Syahrul, Anak SYL yang Biaya Kecantikan sampai Mobilnya Disebut Ditanggung Kementan

Profil Indira Chunda Thita Syahrul, Anak SYL yang Biaya Kecantikan sampai Mobilnya Disebut Ditanggung Kementan

Nasional
Cak Imin: Larang Investigasi dalam RUU Penyiaran Kebiri Kapasitas Premium Pers

Cak Imin: Larang Investigasi dalam RUU Penyiaran Kebiri Kapasitas Premium Pers

Nasional
Mantan Pegawai Jadi Tersangka, Bea Cukai Dukung Penyelesaian Kasus Impor Gula Ilegal

Mantan Pegawai Jadi Tersangka, Bea Cukai Dukung Penyelesaian Kasus Impor Gula Ilegal

Nasional
Temui Jokowi, GP Ansor Beri Undangan Pelantikan Pengurus dan Bahas Isu Kepemudaan

Temui Jokowi, GP Ansor Beri Undangan Pelantikan Pengurus dan Bahas Isu Kepemudaan

Nasional
Grace Natalie dan Juri Ardiantoro Akan Jalankan Tugas Khusus dari Jokowi

Grace Natalie dan Juri Ardiantoro Akan Jalankan Tugas Khusus dari Jokowi

Nasional
Jadi Saksi Karen Agustiawan, Jusuf Kalla Tiba di Pengadilan Tipikor

Jadi Saksi Karen Agustiawan, Jusuf Kalla Tiba di Pengadilan Tipikor

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Sita 66 Rekening, 187 Tanah, 16 Mobil, dan 1 SPBU

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Sita 66 Rekening, 187 Tanah, 16 Mobil, dan 1 SPBU

Nasional
Mengganggu Pemerintahan

Mengganggu Pemerintahan

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan kepada 2 Anak SYL, Capai Miliaran Rupiah?

Daftar Aliran Uang Kementan kepada 2 Anak SYL, Capai Miliaran Rupiah?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke