Salin Artikel

Tim Fanta Prabowo-Gibran Sebut Janji PKS Tak Pindah IKN Pemikiran Mundur

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Tim Fanta (Pemilih Muda) Prabowo-Gibran, Arief Rosyid menyebut gagasan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang menyebut Jakarta tetap menjadi ibu kota negara jika memenangkan Pemilu merupakan pemikiran mundur.

Arief mengatakan, pemindahan ibu kota negara ke Nusantara di Kalimantan Timur sudah disepakati pemerintah dan DPR RI.

Pemindahan ibu kota dari Jakarta itu juga telah dilengkapi keputusan hukum berupa undang-undang.

“Kami yakin betul di situ bahwa pikiran-pikiran yang mundur ini itu tidak akan disenangi sama anak-anak muda,” kata Arief saat ditemui awak media di Sekretariat Tim Kampanye Nasional (TKN) Pemilih Muda Prabowo-Gibran, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (26/11/2023).

Arief mengatakan, karena perpindahan ke ibu kota negara baru sudah menjadi undang-undang, seharusnya para politisi berkomitmen mewujudkan perintah hukum tersebut.

Menurutnya, Indonesia selalu jalan di tempat dan tidak kunjung maju karena politisi yang selalu berbicara mundur.

“Kalau sudah disetujui sebagai sebuah kebijakan ya kita harus konsekuen sama itu,” ujar Arief.

Arief menuturkan, perpindahan ke IKN juga berkaitan dengan upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.

Saat ini, kata mantan Komisaris PT Bank Syariah Indonesia itu, pertumbuhan ekonomi nasional berada di angka 5 persen.

Untuk menjadi negara maju, setiap tahun pertumbuhan ekonomi harus ada di angka 7 persen.

“Jadi kalau bicara hal-hal yang selalu kontroversial segala macam ya kita enggak bakalan bisa maju,” tutur Arief.

Sebelumnya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu berharap partai PKB dan Nasdem yang mengusung Anies-Muhaimin turut menolak perpindahan ibu kota negara.

Adapun PKS menyatakan menolak pemindahan Ibu Kota dari DKI Jakarta ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Pulau Kalimantan.

"Kita berharap bahwa kalau Allah takdirkan PKS menang maka kita akan menginisiasi bahwa ibu kota negara tetap di Jakarta," kata Syaikhu di sela-sela Rakernas PKS di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat, Minggu (26/11/2023).

Pada kesempatan terpisah, Anies Baswedan yang menjadi calon presiden nomor urut satu menyebut pemerataan pertumbuhan ekonomi tidak diwujudkan dengan pembangunan di satu kawasan.

Hal ini disampaikan Anies menanggapi pertanyaan wartawan soal gagasan PKS yang menolak Ibu Kota negara dipindahkan dari DKI Jakarta ke IKN Nusantara di Kalimantan. 

"Yang dibutuhkan di Indonesia hari ini adalah pemerataan pertumbuhan. Di mana pembangunan itu dilakukan bukan hanya di satu lokasi, tapi di banyak lokasi," kata Anies saat ditemui usai acara Minggu, sore.

https://nasional.kompas.com/read/2023/11/27/06105611/tim-fanta-prabowo-gibran-sebut-janji-pks-tak-pindah-ikn-pemikiran-mundur

Terkini Lainnya

Prabowo Bentuk Gugus Sinkronisasi, Hasto Singgung Rekomendasi Tim Transisi Era Jokowi

Prabowo Bentuk Gugus Sinkronisasi, Hasto Singgung Rekomendasi Tim Transisi Era Jokowi

Nasional
Jokowi Kunker ke Kalimantan Timur Usai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

Jokowi Kunker ke Kalimantan Timur Usai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

Nasional
Gantikan Laksda Retiono, Brigjen Taufik Budi Resmi Jabat Komandan PMPP TNI

Gantikan Laksda Retiono, Brigjen Taufik Budi Resmi Jabat Komandan PMPP TNI

Nasional
PKB Ngotot Ingin Gus Yusuf Jadi Calon Gubernur di Pilkada Jateng 2024

PKB Ngotot Ingin Gus Yusuf Jadi Calon Gubernur di Pilkada Jateng 2024

Nasional
PKB Bilang Anies Tak Dapat Keistimewaan, Harus Ikut Uji Kelayakan Jika Ingin Tiket Pilkada

PKB Bilang Anies Tak Dapat Keistimewaan, Harus Ikut Uji Kelayakan Jika Ingin Tiket Pilkada

Nasional
Riset yang Didanai BPDPKS Diyakini Jadi “Problem Solving” Industri Sawit

Riset yang Didanai BPDPKS Diyakini Jadi “Problem Solving” Industri Sawit

Nasional
PAN DKI Ingin Duetkan Anak Zulhas dan Jokowi pada Pilkada Jakarta 2024

PAN DKI Ingin Duetkan Anak Zulhas dan Jokowi pada Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Biodiesel Berbasis Sawit Jadi Komoditas Unggulan Ekspor Indonesia

Biodiesel Berbasis Sawit Jadi Komoditas Unggulan Ekspor Indonesia

Nasional
Bicara Pilkada Sumbar 2024, Zulhas: PAN Calon Gubernurnya, Wakil dari Gerindra

Bicara Pilkada Sumbar 2024, Zulhas: PAN Calon Gubernurnya, Wakil dari Gerindra

Nasional
Sejahterakan Pekebun, BPDPKS Dukung Kenaikan Pendanaan Program Peremajaan Sawit Rakyat

Sejahterakan Pekebun, BPDPKS Dukung Kenaikan Pendanaan Program Peremajaan Sawit Rakyat

Nasional
Miliki Manfaat yang Luas, Minyak Kelapa Sawit Disebut Paling Potensial untuk Diolah Jadi Energi

Miliki Manfaat yang Luas, Minyak Kelapa Sawit Disebut Paling Potensial untuk Diolah Jadi Energi

Nasional
Pegawai Pajak Yulmanizar Divonis 4 Tahun Penjara, Terbukti Terima Suap Rp 17,9 Miliar

Pegawai Pajak Yulmanizar Divonis 4 Tahun Penjara, Terbukti Terima Suap Rp 17,9 Miliar

Nasional
PAN Yakin IKN Tetap Lanjut meski Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

PAN Yakin IKN Tetap Lanjut meski Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

Nasional
Tingkat Kemiskinan Ekstrem di 6 Provinsi Papua Masih Tinggi

Tingkat Kemiskinan Ekstrem di 6 Provinsi Papua Masih Tinggi

Nasional
Kasus 109 Ton Emas Antam, Kejagung: Emasnya Asli, tapi Perolehannya Ilegal

Kasus 109 Ton Emas Antam, Kejagung: Emasnya Asli, tapi Perolehannya Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke