Salin Artikel

KSAD Resmikan Letjen Arif Rahman Jadi Wakasad

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Agus Subiyanto meresmikan Letnan Jenderal (Letjen) Arif Rahman sebagai Wakil Kepala Staf TNI AD (Wakasad), Jumat (17/11/2023).

Arif Rahman resmi menjabat Wakasad usai menjalani acara laporan korps Wakasad dan penyerahan jabatan Komandan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI AD (Dankodiklatad) di Markas Besar TNI AD (Mabesad), Jakarta Pusat.

Arif meninggalkan jabatan sebagai Dankodiklatad karena ditunjuk menjadi Wakasad menggantikan Agus Subiyanto.

Sepeninggal Arif, jabatan Dankodiklatad masih kosong dan sementara waktu dipegang oleh Agus.

Selain laporan korps Wakasad dan penyerahan jabatan Dankodiklatad, Agus juga memimpin serah terima jabatan (sertijab) lima jabatan strategis TNI AD.

Lima jabatan itu antara lain Komandan Pusat Kesenjataan Artileri Medan (Danpussenarmed), Kepala Pusat Perhubungan TNI AD (Kapushubad), Kepala Pusat Peralatan TNI AD (Kapuspalad), Komandan Pusat Intelijen TNI AD (Danpusintelad), dan Komandan Pusat Sandi dan Siber TNI AD (Danpussansiad).

“Serah terima jabatan ini sejatinya merupakan bagian integral dari pembinaan personel yang bertujuan agar organisasi dapat terus berkembang dan siap menghadapi tantangan tugas yang semakin kompleks dan dinamis,” kata KSAD Agus dalam keterangan tertulis Dinas Penerangan TNI AD (Dispenad), Jumat.

Jabatan Danpussenarmed diserahterimakan dari Mayjen Yudhy Chandra Jaya kepada Mayjen M Naudi Nurdika.

Jabatan Kapushubad diserahterimakan dari Mayjen Nurcahyo Utomo kepada Brigjen Iroth Sonny Edhie.

Jabatan Kapuspalad diserahterimakan dari Mayjen Eko Erwanto kepada Mayjen Kuswara Harja.

Jabatan Danpusintelad diserahterimakan dari Brigjen Rudy Rachmat Nugraha kepada Brigjen Dian Hardiana.

Terakhir, jabatan Danpussansiad yang sebelumnya dijabat oleh Brigjen Iroth Sonny Edhie diserahterimakan kepada Brigjen I Gusti Ngurah Wisnu.

Sebagai informasi, Mayjen Yudhy Chandra Jaya dan Mayjen Nurcahyo Utomo dalam waktu dekat akan memasuki masa purna tugas atau pensiun.

Sementara itu, Mayjen Eko Erwanto dirotasi menjadi Staf Khusus KSAD dan Brigjen Rudy Rachmat Nugraha menjabat sebagai Perwira Staf Ahli Tingkat III Bidang Komsos Panglima TNI.

https://nasional.kompas.com/read/2023/11/17/20411081/ksad-resmikan-letjen-arif-rahman-jadi-wakasad

Terkini Lainnya

Surati Kabareskrim, FKMS Minta Kasus Dugaan Ijazah Palsu Bupati Ponorogo Dituntaskan

Surati Kabareskrim, FKMS Minta Kasus Dugaan Ijazah Palsu Bupati Ponorogo Dituntaskan

Nasional
PN Jakarta Pusat Nyatakan Tak Berwenang Adili Perbuatan Melawan Hukum Terkait Pencalonan Gibran

PN Jakarta Pusat Nyatakan Tak Berwenang Adili Perbuatan Melawan Hukum Terkait Pencalonan Gibran

Nasional
Tak Sejalan dengan Reformasi, Revisi UU TNI Sebaiknya Dihentikan

Tak Sejalan dengan Reformasi, Revisi UU TNI Sebaiknya Dihentikan

Nasional
Demokrat Tak Persoalkan Anggota Tim Transisi Pemerintahan Diisi Kader Gerindra

Demokrat Tak Persoalkan Anggota Tim Transisi Pemerintahan Diisi Kader Gerindra

Nasional
Menteri PUPR Jadi Plt Kepala Otorita IKN, PKB: Mudah-mudahan Tidak Gemetar

Menteri PUPR Jadi Plt Kepala Otorita IKN, PKB: Mudah-mudahan Tidak Gemetar

Nasional
Istana Cari Kandidat Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Definitif

Istana Cari Kandidat Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Definitif

Nasional
Soal Pimpinan Otorita IKN Mundur, Hasto PDI-P: Bagian dari Perencanaan yang Tak Matang

Soal Pimpinan Otorita IKN Mundur, Hasto PDI-P: Bagian dari Perencanaan yang Tak Matang

Nasional
Pendukung Diprediksi Terbelah Jika PDI-P Usung Anies di Pilkada Jakarta

Pendukung Diprediksi Terbelah Jika PDI-P Usung Anies di Pilkada Jakarta

Nasional
Indonesia Akan Bentuk 'Coast Guard', Kedudukan Langsung di Bawah Presiden

Indonesia Akan Bentuk "Coast Guard", Kedudukan Langsung di Bawah Presiden

Nasional
Bareskrim Kirim Tim ke Thailand Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Bareskrim Kirim Tim ke Thailand Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, PDI-P: Ujung-ujungnya Tetap Nepotisme

MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, PDI-P: Ujung-ujungnya Tetap Nepotisme

Nasional
Dualisme Pengamanan Laut, Bakamla Disiapkan Jadi Embrio 'Coast Guard' RI

Dualisme Pengamanan Laut, Bakamla Disiapkan Jadi Embrio "Coast Guard" RI

Nasional
Istri SYL Dapat Uang Operasional Bulanan Rp 30 Juta dari Kementan

Istri SYL Dapat Uang Operasional Bulanan Rp 30 Juta dari Kementan

Nasional
Soal Revisi UU TNI-Polri, Mensesneg: Presiden Belum Baca

Soal Revisi UU TNI-Polri, Mensesneg: Presiden Belum Baca

Nasional
SYL Begal Uang Perjalanan Dinas Pegawai Kementan Selama 4 Tahun, Total Rp 6,8 Miliar

SYL Begal Uang Perjalanan Dinas Pegawai Kementan Selama 4 Tahun, Total Rp 6,8 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke