Salin Artikel

Surya Paloh Nilai Indonesia Saat Ini Selaras dengan Pepatah Kekuasaan Cenderung Koruptif

Adapun Lord Acton merupakan sejarawan dan politisi asal Inggris abad ke-19.

Ia pernah menulis soal "power tends to corrupt and absolute power corrupts absolutely" yang artinya kekuasaan itu cenderung koruptif dan kekuasaan yang tanpa batas juga akan korup secara tanpa batas.

Surya Paloh mengutip perkataan Lord Acton saat menyampaikan pidato politiknya pada acara Hari Ulang Tahun ke-12 Partai Nasdem di Nasdem Tower, Sabtu (11/11/2023).

"Seorang pemikir pernah menyatakan kekuasaan adalah power tends to corrupt and absolute power corrupts absolutely, saya pikir ungkapan tersebut begitu berarti pada hari ini," kata Paloh, Nasdem Tower, Gondangdia, Sabtu (11/11/2023).

Dia mengatakan, penyelewengan sudah hampir masif terjadi di semua level.  Penyelewengan dari falsafah Pancasila ini, kata dia, memprihatinkan.

"Awalnya kita melihat segala bentuk penyelewengan hanya berada di level tertentu, namun semakin ke sini kita semakin menyaksikan hampir di semua level gejala seperti itu sedemikian memprihatinkan," ucap Paloh. 

"Negeri kita ini mau tidak mau, suka atau tidak suka telah menimbulkan keprihatinan yang luar biasa terhadap kita semuanya warga negara bangsa ini," kata dia.

Namun, Paloh tidak merinci contoh penyelewengan yang dimaksudnya itu. 

Paloh juga mengungkapkan, kekuasaan yang diraih oleh pemimpin terpilih lewat mekanisme pemilihan umum nanti sedianya digunakan untuk keberlangsungan kehidupan bangsa.

"Tentunya secara baik den benar, secara sehat dan sekaligus bermartabat sebagaimana itu diamanatkan oleh konstitusi," kata Paloh. 

https://nasional.kompas.com/read/2023/11/11/17064941/surya-paloh-nilai-indonesia-saat-ini-selaras-dengan-pepatah-kekuasaan

Terkini Lainnya

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Nasional
Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Nasional
Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Nasional
Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Nasional
Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke