Salin Artikel

Awal Musim Hujan Mundur, BMKG Minta Para Petani Sesuaikan Pola Tanam

Berdasarkan prediksi BMKG, awal musim hujan baru akan terjadi pada November 2023, dengan puncaknya di bulan Januari-Februari 2023.

Pola ini lebih lambat dibandingkan pola sebelumnya karena pengaruh El Nino moderat yang berlangsung hingga Februari 2024 dan Indian Ocean dipole (IOD) positif yang bertahan hingga akhir tahun 2023.

"Oleh karena itu, kami informasikan dini dengan mengetahui potensi mundurnya musim hujan, pola tanam dapat disesuaikan," kata Dwikorita dalam konferensi pers, dikutip dari YouTube BMKG pada Senin (11/9/2023).

Biasanya, kata Dwikorita, para petani mulai menanam tanaman yang membutuhkan air memasuki musim hujan.

Namun, karena musim hujan datang lebih lambat, tanaman tersebut berisiko gagal panen.

Dengan demikian, ia meminta para petani segera mengubah pola tanam agar ketahanan pangan tetap terjaga.

"Mundurnya musim hujan biasanya di pertanian sudah ada planning bulan apa menanam apa, atau sudah terlanjur menanam tanaman yang mestinya cocok untuk musim hujan, tetapi musim hujannya mundur," ucap dia.

Di sisi lain, Dwikorita mengungkapkan, mundurnya musim hujan sedikit banyak berpengaruh pada tingkat polusi udara di kota-kota besar.

"Antara lain bukan satu-satunya, penyebabnya adalah tidak ada hujan yang mencuci partikel-partikel polutan tersebut. Nah, jadi salah satu dampak yang tidak nyaman, proses pencucian yang diharapkan dapat terjadi di bulan Oktober akhir itu, kemungkinan kalau mundur jadi pencuciannya juga mundur," kata dia.

Ada 446 zona musim (ZOM) atau 64 persen wilayah yang memasuki musim hujan pada Oktober-November 2023.

Jika dilihat dari sifatnya, sifat musim hujan pada tahun 2023 diprediksi normal secara umum dengan cakupan 566 atau 80,9 persen ZOM.

Namun, ada pula 69 atau 9,9 persen ZOM yang memiliki sifat musim hujan di atas normal. Di sisi lain, ada 64 atau 9,2 ZOM dengan sifat musim hujan di bawah normal.

https://nasional.kompas.com/read/2023/09/11/12182261/awal-musim-hujan-mundur-bmkg-minta-para-petani-sesuaikan-pola-tanam

Terkini Lainnya

Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Nasional
Prabowo Bentuk Gugus Sinkronisasi, Hasto Singgung Rekomendasi Tim Transisi Era Jokowi

Prabowo Bentuk Gugus Sinkronisasi, Hasto Singgung Rekomendasi Tim Transisi Era Jokowi

Nasional
Jokowi Kunker ke Kalimantan Timur Usai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

Jokowi Kunker ke Kalimantan Timur Usai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

Nasional
Gantikan Laksda Retiono, Brigjen Taufik Budi Resmi Jabat Komandan PMPP TNI

Gantikan Laksda Retiono, Brigjen Taufik Budi Resmi Jabat Komandan PMPP TNI

Nasional
PKB Ngotot Ingin Gus Yusuf Jadi Calon Gubernur di Pilkada Jateng 2024

PKB Ngotot Ingin Gus Yusuf Jadi Calon Gubernur di Pilkada Jateng 2024

Nasional
PKB Bilang Anies Tak Dapat Keistimewaan, Harus Ikut Uji Kelayakan Jika Ingin Tiket Pilkada

PKB Bilang Anies Tak Dapat Keistimewaan, Harus Ikut Uji Kelayakan Jika Ingin Tiket Pilkada

Nasional
Riset yang Didanai BPDPKS Diyakini Jadi “Problem Solving” Industri Sawit

Riset yang Didanai BPDPKS Diyakini Jadi “Problem Solving” Industri Sawit

Nasional
PAN DKI Ingin Duetkan Anak Zulhas dan Jokowi pada Pilkada Jakarta 2024

PAN DKI Ingin Duetkan Anak Zulhas dan Jokowi pada Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Biodiesel Berbasis Sawit Jadi Komoditas Unggulan Ekspor Indonesia

Biodiesel Berbasis Sawit Jadi Komoditas Unggulan Ekspor Indonesia

Nasional
Bicara Pilkada Sumbar 2024, Zulhas: PAN Calon Gubernurnya, Wakil dari Gerindra

Bicara Pilkada Sumbar 2024, Zulhas: PAN Calon Gubernurnya, Wakil dari Gerindra

Nasional
Sejahterakan Pekebun, BPDPKS Dukung Kenaikan Pendanaan Program Peremajaan Sawit Rakyat

Sejahterakan Pekebun, BPDPKS Dukung Kenaikan Pendanaan Program Peremajaan Sawit Rakyat

Nasional
Miliki Manfaat yang Luas, Minyak Kelapa Sawit Disebut Paling Potensial untuk Diolah Jadi Energi

Miliki Manfaat yang Luas, Minyak Kelapa Sawit Disebut Paling Potensial untuk Diolah Jadi Energi

Nasional
Pegawai Pajak Yulmanizar Divonis 4 Tahun Penjara, Terbukti Terima Suap Rp 17,9 Miliar

Pegawai Pajak Yulmanizar Divonis 4 Tahun Penjara, Terbukti Terima Suap Rp 17,9 Miliar

Nasional
PAN Yakin IKN Tetap Lanjut meski Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

PAN Yakin IKN Tetap Lanjut meski Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

Nasional
Tingkat Kemiskinan Ekstrem di 6 Provinsi Papua Masih Tinggi

Tingkat Kemiskinan Ekstrem di 6 Provinsi Papua Masih Tinggi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke