Salin Artikel

Ridwan Kamil Jadi Opsi Cawapres Ganjar, PDI-P: Sepenuhnya Kewenangan Golkar

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Said Abdullah mengatakan, partainya menyerahkan sepenuhnya kepada Partai Golkar jika membuka opsi mengusulkan Ridwan Kamil sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo.

Hal ini disampaikan Said merespons Partai Golkar yang nampak tak lagi ngotot mengusung Ketua Umumnya, Airlangga Hartarto, sebagai cawapres.

"Soal apakah RK akan diajukan oleh Golkar sebagai bakal calon wakil presiden atau tidak, itu sepenuhnya kewenangan DPP Partai Golkar. Bukan kapasitas dan wewenang PDI Perjuangan untuk mengomentarinya, apalagi mencampurinya," kata Said kepada Kompas.com, Minggu (30/7/2023).

Kendati demikian, Said tak memungkiri sosok Ridwan Kamil memiliki elektabilitas tinggi di sejumlah survei nasional.

Kemudian, Gubernur Jawa Barat itu juga dianggap memiliki peran jabatan strategis di struktur DPP Partai Golkar sebagai wakil ketua umum.

"Harus kita akui Pak Ridwan Kamil (RK) memiliki elektabilitas tinggi sebagai salah satu bakal calon wakil presiden melalui survei sejumlah lembaga. Pak RK juga termasuk pemimpin muda yang berhasil membangun Jawa Barat," imbuh dia.

Oleh karena itu, Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR ini menegaskan, PDI-P sepenuhnya menghormati kewenangan Airlangga Hartarto dan DPP Partai Golkar dalam menentukan pilihan-pilihan politik, termasuk pengusungan terkait Pilpres 2024.

Said mengatakan, ia tengah fokus sebagai bagian dari tim teknis pematangan kerja sama politik antara PDI-P dan Golkar.

Tim teknis dibentuk oleh Ketua DPP PDI-P Bidang Politik Puan Maharani.

"Besar harapan PDI Perjuangan kiranya kerja sama politik bersama Partai Golkar berlanjut kembali setelah hampir 10 tahun ini bersama-sama memperkuat pemerintahan yang dipimpin oleh Presiden Jokowi," tutur dia.

Terakhir, dia mengingatkan kembali, para ketua umum partai pengusung Ganjar pun memiliki kewenangan mengajukan sosok-sosok kandidat cawapres.

Tak hanya Said yang menghormati kewenangan itu. Bahkan, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri disebut telah berulang kali menyampaikan ketum partai bebas mengajukan nama figur kandidat cawapres.

"Kita hormati kewenangan beliau dan para ketua umum partai," tutup Said.

Diberitakan sebelumnya, Partai Golkar nampak tak lagi ngotot untuk mendorong Airlangga Hartarto sebagai bakal cawapres.

Wakil Ketua Umum Melchias Marcus Mekeng mengungkapkan, saat ini partainya mulai mempertimbangkan mengajukan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi bakal RI-2.

“Ridwan Kamil itu di survei calon presiden (capres) nomor empat loh, di survei cawapres kadang-kadang nomor satu, kadang-kadang nomor dua. Itu (Ridwan Kamil) kan kader Golkar, dia salah satu wakil ketua umum,” ujar Melchias dihubungi awak media, Jumat (28/7/2023).

Menurut dia, saat ini, Golkar harus realistis meskipun banyak kader yang terus menjagokan Airlangga untuk menjadi bacapres maupun bacawapres.

https://nasional.kompas.com/read/2023/07/30/19155411/ridwan-kamil-jadi-opsi-cawapres-ganjar-pdi-p-sepenuhnya-kewenangan-golkar

Terkini Lainnya

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Nasional
Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Nasional
Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Nasional
Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Nasional
Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Nasional
Pelaku Judi 'Online' Dinilai Bisa Aji Mumpung jika Dapat Bansos

Pelaku Judi "Online" Dinilai Bisa Aji Mumpung jika Dapat Bansos

Nasional
Kemenag: Pemberangkatan Selesai, 553 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arafah

Kemenag: Pemberangkatan Selesai, 553 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arafah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke