Muzani mengatakan, negara lain harus mencontoh demokrasi yang ada di Indonesia ini.
"Kan ini adalah sebuah langkah baik, demokrasi Indonesia telah menunjukkan kedewasaan yang luar biasa. Bisa menjadi contoh negara-negara di dunia dalam hal berdemokrasi, dalam hal mengatasi perbedaan-perbedaan pilihan dan politik," ujar Muzani saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Senin (24/7/2023).
Muzani mengatakan, pertemuan-pertemuan antara tokoh yang berbeda pilihan politik merupakan tradisi yang bagus.
Dia menganggap para bakal capres yang duduk bersama itu berbicara mengenai hal-hal yang sifatnya personal dan sesekali saling guyon.
"Ini kan tidak terjadi dalam proses demokrasi di negara mana pun. Perseteruan itu kemudian bisa duduk dan ketawa-ketiwi, enggak terjadi. Itu hanya terjadi di Indonesia," ujar dia.
Lalu, Muzani mengungkit Prabowo yang kerap memuji bacapres lain, yakni Ganjar hingga Anies Baswedan.
Dia menegaskan, apa yang Prabowo lakukan itu sebagai hal yang benar dalam kematangan demokrasi Indonesia.
"Pak Ganjar seringkali juga meng-upload foto bersama Pak Prabowo, dan seterusnya. Itu kan sesuatu yang benar. Sebagai sebuah langkah yang baik yang patut dicontoh oleh siapa pun,"ujar Muzani.
Gibran ungkap isi pembicaraan
Sebelumnya, Gibran mengatakan, pertemuannya dengan Prabowo, Ganjar dan Erick Thohir bermula saat dirinya sarapan bersama Prabowo di Hotel Alila Solo, Senin pagi.
"Saya sebenarnya sarapan di Alila. Berdua (sama Pak Prabowo)," kata Gibran di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin.
Selesai sarapan, Gibran bersama Prabowo bertolak ke Bandara Adi Soemarmo. Gibran semobil dengan bakal capres dari Partai Gerindra itu.
Setiba di Bandara Adi Soemarmo, Gibran dan Prabowo bertemu dengan Erick Thohir dan Ganjar.
Mereka kemudian duduk semeja untuk mengantar Presiden Jokowi yang akan melakukan kunjungan kerja ke Malang, Jawa Timur.
Gibran mengaku pertemuannya dengan para pejabat pemerintah itu membicarakan pekerjaan.
"Ngobrolin kerjaan," ujar dia.
Dia mengatakan, Ganjar dan Prabowo tetap bersahabat meski sedang berkompetisi.
Adapun Ganjar telah diusung sebagai bakal calon presiden PDI-P dan Prabowo bacapres dari Partai Gerindra.
"Intinya Beliau-beliau itu berkawan, berteman dan ademlah," ucap Gibran.
"Itu langsung dipraktikkan," ungkap suami Selvi Ananda itu.
Ayah Jan Ethes Srinarendra juga menegaskan, dalam pertemuan itu tidak ada pembahasan soal politik.
"Saya cuma anak kecil. Enggak ikut-ikutan urusan seperti itu," ujar Gibran.
https://nasional.kompas.com/read/2023/07/25/17110511/prabowo-ganjar-erick-gibran-bertemu-gerindra-demokrasi-indonesia-luar-biasa