JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan tidak mau berbicara perihal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampinginya di Pilpres 2024.
Adapun Anies baru saja pulang dari ibadah haji pada Rabu (12/7/2023) dini hari. Anies pun disebut-sebut akan mengumumkan nama cawapres usai naik haji.
"Nanti dah, sesudah, sesudah ini saja kali ya," ujar Anies saat ditemui di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang.
Anies menegaskan, tidak ada pembahasan mengenai cawapres ketika dirinya sedang melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci. Dia mengaku fokus beribadah selama berada di Arab Saudi.
"Di sana full ibadah. Kita semua beribadah, dan doa kita mudah-mudahan kita dibawa ke surga firdausnya nanti," tuturnya.
Anies mengatakan, dirinya ingin pulang terlebih dahulu setelah perjalanan ibadah haji ini. Setelah itu, dia akan membahas mengenai perkembangan politik di Indonesia.
"Pulang dulu, jadi sampai Indonesia baru on Indonesia-nya ini, baru on. Nanti kemudian hari-hari ke depan kita mulai ngobrol lagi tentang Indonesia," jelas Anies.
Ketika naik haji, Anies mengaku mendoakan ibunya, keluarganya, hingga masyarakat Indonesia. Serta, dia berdoa supaya Indonesia selalu dijauhkan dari bencana serta perpecahan.
"Dekat dengan persatuan kebersamaan dan insya Allah menjadi bangsa yang rukun, bangsa yang maju, bangsa yang merasakan keadilan," imbuhnya.
Sebagai informasi, kepulangan Anies Baswedan ke Tanah Air menjadi salah satu momen yang dinantikan.
Sosok bakal calon wakil presiden (Cawapres) Anies disebut akan diumumkan setelah ia pulang dari menunaikan ibadah haji.
Adapun Anies bertolak ke Tanah Suci pada 22 Juni kemarin.
Informasi rencana pengumuman sosok bakal cawapres Anies dikonfirmasi Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS, Muzzammil Yusuf. Ia juga diketahui sebagai anggota Tim Delapan KPP.
“Sepulang dari haji, insya Allah beliau akan umumkan (cawapres)," ujar Muzzammil saat dimintai konfirmasi, Jumat (23/6/2023).
Menurut dia, Anies sudah meminta agenda atau kegiatan selama satu bulan ke depan dibahas.
Adapun Tim 8 KPP sepenuhnya menyerahkan pemilihan nama cawapres ke mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
"Tim 8 sudah jumpa Pak Anies menjelang Pak Anies berangkat haji. Dan Tim Delapan yang mewakili tiga partai alhamdulillah solid," ujarnya,
Sementara itu, anggota Tim 8 KPP, Sudirman Said memandang, pengumuman bakal cawapres Anies setelah ibadah haji merupakan waktu yang baik.
Menurut dia, pemilihan waktu itu menunjukkan bahwa momentum pendaftaran capres dan cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) semakin dekat.
“Itu saya kira waktu yang baiklah,” ujar Sudirman di Sekretariat Perubahan (Sekper), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (21/6/2023).
https://nasional.kompas.com/read/2023/07/12/05252461/baru-pulang-haji-anies-tak-mau-bahas-cawapres