Salin Artikel

Ridwan Kamil Masuk Radar Cawapres Ganjar, Golkar: Dia Komitmen Dukung Airlangga

Hal itu disampaikan Lodewijk merespons nama Ridwan Kamil yang disebut Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto masuk ke dalam kandidat bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo.

"Ya itu. Sementara kita pegangnya itu. Pak Ridwan Kamil komit mendukung Pak Airlangga," ujar Lodewijk saat ditemui di Kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Kamis (29/6/2023).

Apalagi, pria yang karib disapa Kang Emil itu bukan satu-satunya nama yang menjadi kandidat bakal cawapres Ganjar.

Sebab, Ketua DPP PDI-P Puan Maharani sudah pernah menyebutkan nama-nama kandidat cawapres Ganjar.

Bahkan, Lodewijk mengklaim bahwa nama Airlangga termasuk dalam kandidat bakal cawapres Ganjar.

"Kalau cerita Pilpres (pemilihan presiden), sebenarnya yang disampaikan Ibu Puan bukan (cuma) Pak Ridwan Kamil. Pertanyaannya, kenapa kok wartawan hanya nyorot Pak Ridwan Kamil?" kata Lodewijk.

"Ada tujuh orang yang disampaikan Ketua Pemenangan PDI-P Ibu Puan, ada tujuh orang. Nah, salah satunya di situ ada Pak Ridwan Kamil, ada Pak Airlangga Hartarto, ada Pak Muhaimin Iskandar, ada Imam Besar Masjid Istiqlal, dan banyak lagi. Ada tujuh orang itu yang disampaikan," ujarnya lagi.

Lodewijk lantas mengatakan, nama-nama yang beredar itu baru sekadar masuk ke dalam radar PDI-P.

Terlebih, menurutnya, Golkar masih berpegang pada hasil Munas Golkar, di mana mereka mendukung Airlangga sebagai capres.

"Lho jangan berkira-kira. Orang baru kelihatan di radar kok teman-teman wartawan kayak memutuskan. Nanti, setelah itu, jadi kita tunggu kira-kira bulan Agustus baru jelas," imbuhnya.

Sebelumnya, Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, Ridwan Kamil masuk dalam bursa kandidat bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo.

Hal itu disampaikan Hasto menjawab pertanyaan wartawan tentang sosok bakal cawapres pendamping Ganjar usai Groundbreaking Monumen Plaza Bung Karno di Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/6/2023).

"Jadi, apa yang disebut Presiden Jokowi, ada Pak Ridwan Kamil, kemudian Pak Erick Thohir, Sandiaga Uno, Mahfud MD, Pak Basuki Hadimuljono, dan sebagainya, sehingga apa yang saya sampaikan tadi betul," ujarnya lagi dalam keterangan tertulis.

Menurut Hasto, sosok Ridwan Kamil patut diapresiasi karena bisa menginisiasi pembangunan 11 monumen Bung Karno.

Ia juga mengatakan, semua monumen tersebut dibangun dengan sangat baik. Tidak hanya di Indonesia, bahkan di Aljazair.

"Tentu kami memberikan apresiasi terhadap hal tersebut, meskipun terkait dengan siapa yang nanti akan ditetapkan sebagai cawapres mendampingi Pak Ganjar Pranowo, Ibu Mega bersama dengan ketua umum partai pada momentum yang tepat tentu saja berkonsultasi dengan Presiden Jokowi akan diumumkan," kata Hasto.

Hasto menegaskan bahwa Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri juga sudah menyampaikan bahwa nama-nama bakal cawapres masih dalam tahap kajian.

Selain itu, Hasto mengatakan, jumlahnya ada 10 nama.

"Ibu Mega sendiri kan mengatakan, saat ini dalam kajian yang sangat dinamis ada 10 bakal calon wakil presiden," ujar Hasto.

https://nasional.kompas.com/read/2023/06/29/10290551/ridwan-kamil-masuk-radar-cawapres-ganjar-golkar-dia-komitmen-dukung

Terkini Lainnya

Jokowi Resmikan Pembangunan Bina Bangsa School Nusantara di IKN

Jokowi Resmikan Pembangunan Bina Bangsa School Nusantara di IKN

Nasional
Kasus Kekerasan Seksual Penyelenggara Pemilu, Komnas Perempuan Proses Nota Kesepahaman dengan Bawaslu

Kasus Kekerasan Seksual Penyelenggara Pemilu, Komnas Perempuan Proses Nota Kesepahaman dengan Bawaslu

Nasional
Besok, DKPP Sidang Lanjutan Dugaan Asusila Ketua KPU

Besok, DKPP Sidang Lanjutan Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
UU KIA, Ibu Sedang Jalani Cuti Melahirkan Tak Boleh Di-PHK dan Tetap Digaji

UU KIA, Ibu Sedang Jalani Cuti Melahirkan Tak Boleh Di-PHK dan Tetap Digaji

Nasional
Sahroni Sebut Surya Paloh Lelah oleh Pemberitaan Fakta Persidangan SYL

Sahroni Sebut Surya Paloh Lelah oleh Pemberitaan Fakta Persidangan SYL

Nasional
Jokowi: Persiapan 17 Agustusan di IKN Hampir Final, Enggak Ada Masalah

Jokowi: Persiapan 17 Agustusan di IKN Hampir Final, Enggak Ada Masalah

Nasional
Luhut: IKN Tidak Ada Masalah, yang Masalah Pimpinannya

Luhut: IKN Tidak Ada Masalah, yang Masalah Pimpinannya

Nasional
Gerindra Dorong Ridwan Kamil Maju Pilkada Jakarta, Strategi Kuat di Jakarta dan Menang di Jabar

Gerindra Dorong Ridwan Kamil Maju Pilkada Jakarta, Strategi Kuat di Jakarta dan Menang di Jabar

Nasional
Hakim Cecar Sahroni soal Sumbangan SYL Rp 860 Juta untuk Partai Nasdem dari Anggaran Kementan

Hakim Cecar Sahroni soal Sumbangan SYL Rp 860 Juta untuk Partai Nasdem dari Anggaran Kementan

Nasional
Amien Rais Kunjungi MPR, Bamsoet: Sebenarnya Pelanggaran, Harusnya Kita yang Berkunjung

Amien Rais Kunjungi MPR, Bamsoet: Sebenarnya Pelanggaran, Harusnya Kita yang Berkunjung

Nasional
Bendum Nasdem Ahmad Sahroni Mengaku Baru Tahu Anak SYL Anggota DPR

Bendum Nasdem Ahmad Sahroni Mengaku Baru Tahu Anak SYL Anggota DPR

Nasional
Kapan Cuti sampai 6 Bulan Bagi Ibu Melahirkan Berlaku?

Kapan Cuti sampai 6 Bulan Bagi Ibu Melahirkan Berlaku?

Nasional
Kuasa Hukum Pegi Akan Datangi Bareskrim, Ajukan Gelar Perkara Khusus

Kuasa Hukum Pegi Akan Datangi Bareskrim, Ajukan Gelar Perkara Khusus

Nasional
KPK Bantah Gencar Cari Harun Masiku karena Masa Jabatan Pimpinan Akan Habis

KPK Bantah Gencar Cari Harun Masiku karena Masa Jabatan Pimpinan Akan Habis

Nasional
Jadi Saksi di Sidang SYL, Sahroni Dicecar soal Sumbangan ke Partai Nasdem

Jadi Saksi di Sidang SYL, Sahroni Dicecar soal Sumbangan ke Partai Nasdem

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke