Pembukaan Rakernas bakal dimulai pukul 10.00 WIB. Adapun Rakernas ini bakal digelar secara tertutup.
"Kepada teman-teman media mohon maaf acara Rakernas III bersifat tertutup. Rakernas akan membahas hal-hal strategis terkait pemenangan pemilu," kata Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto dalam keterangan tertulis, Selasa.
Hasto menyatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan bakal calon presiden (bacapres) PDI-P Ganjar Pranowo dipastikan hadir dalam pembukaan Rakernas ini.
Selain itu, Ketua DPP PDI-P Prananda Prabowo dan Puan Maharani bakal hadir mengikuti Rakernas.
Dalam Rakernas ini, Presiden Jokowi akan memberikan arahan khusus.
“Hal-hal strategis terkait kebijakan Pemerintah dalam memerangi kemiskinan serta arahan beliau berkaitan dengan Pemilu 2024, mengingat Presiden Jokowi merupakan kader PDI Perjuangan," ucap Hasto.
Menurut dia, Rakernas III ini bertepatan dengan hari kelahiran Presiden Pertama RI, Soekarno pada 6 Juni 1901.
Acara bakal dimulai dengan menyanyikan lagu "Indonesia Raya", Mars dan Hymne PDI-P, serta pembacaan teks Pancasila.
Setelah itu, kata Hasto, Megawati Soekarnoputri akan menyampaikan pidato politiknya di hadapan peserta Rakernas.
Selain Megawati, kata Hasto, Presiden Jokowi dan Ganjar Pranowo juga akan menyampaikan sambutannya di acara tersebut.
Acara Rakernas III PDI-P ini juga diikuti oleh seluruh jajaran DPP partai, ketua, sekretaris dan bendahara DPD PDI-P seluruh Indonesia hingga kepala poksi dan pimpinan komisi Fraksi PDI-P DPR.
Selain itu, bakal ada pemaparan soal kebijakan pengentasan kemiskinan yang dibawakan oleh kepala daerah kader PDI-P.
Mereka di antaranya Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Wali Kota Tidore Kepulauan Capt. H. Ali Ibrahim.
"Kami memohon maaf kepada masyarakat yang melintas Jalan Raya Lenteng Agung jika mengalami kemacetan selama berlangsungnya acara Rakernas," ujar dia.
https://nasional.kompas.com/read/2023/06/06/10182041/rakernas-pdi-p-digelar-tertutup-megawati-jokowi-dan-ganjar-hadir