Salin Artikel

PDI-P Tantang Anies yang "Pede" Menang di Jateng, Jatim, dan Yogyakarta

Pacul mengatakan, Anies boleh saja berharap, tetapi pada akhirnya harapannya tersebut harus bisa dibuktikan di lapangan.

"Itu kan harapannya Pak Anies ya boleh-boleh saja, nanti dibuktikan di lapangan. Buktikan di lapangan di dalam pileg atau pilpres. Nanti kita lihat, apakah yang dikatakan betul atau salah," ujar Pacul saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (19/5/2023).

Pacul menyampaikan, setiap tokoh yang hendak maju ke sebuah kontestasi pasti memiliki gayanya masing-masing.

Dia mengibaratkan dengan petinju ternama Muhammad Ali yang memiliki gayanya sendiri untuk memenangkan pertandingan tinju.

Nantinya, kata dia, buah dari gaya masing-masing tokoh akan terlihat dari hasilnya.

"Maka nanti di dalam pertempuran atau bertinju akan kelihatan hasilnya akan kelihatan, begitu loh," kata dia.

Sementara itu, Pacul juga memamerkan pencapaian PDI-P di Jateng sejak tahun 1999.

Menurut dia, sejak tahun 1999, PDI-P tidak pernah kalah dalam pemilu di Jateng.

"Perjalanan PDI seperti apa? Apakah pernah kalah sebagai gubernur sejak 99? Enggak pernah kalah. Itu fakta enggak pernah kalah loh Jawa Tengah, sejak 99 enggak pernah kalah kita pemilu selalu menang," kata Pacul.

Sebelumnya, Anies Baswedan yang diusung oleh Koalisi Perubahan Untuk Persatuan (KPP) menargetkan menang di tiga wilayah.

Ketiga wilayah ini adalah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

"Ramadhan kemarin saya dapat kesempatan untuk berkeliling di wilayah Jatijaya (Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta) ini, berkeliling saya menjalani tirakat," kata Anies Baswedan saat mengisi pidato milad ke-21 Partai Keadilan Sejahtera (PKS), di Kota Yogyakarta, Kamis (18/5/2023).

Dalam menjalani tirakat ini, Anies mengaku banyak berbicara, serta mendengar keluh kesah petani, penjaga warung, bertemu pemilik toko baju, hingga ulama dan tokoh kebudayaan.

Setidaknya, selama keliling ini Anies mengaku tidak dalam rangka kampanye, selama 14 hari dia telah mengunjungi 26 kabupaten kota.

Total pertemuan dengan berbagai tokoh sejumlah 120 pertemuan, dan dari safarinya ini Anies menyebut ada potensi untuk menang di tiga wilayah ini, dan potensi menang sangat besar.

"Saya temukan dalam percakapan itu, kami menemukan bahwa di Jatijaya ini potensi untuk kita menang amat besar. Jauh lebih besar dari yang diprediksi banyak orang," kata dia.

Menurut Anies, banyak orang yang menyebut bahwa ketiga lokasi ini merupakan lahan tandus bagi dirinya tetapi menurut dia hal ini tidak benar.

Anies mengatakan, tiga wilayah ini adalah tempat yang subur dan siap untuk ditanami.

"Disebut tandus itu kalau menanamkan ide susah menyebarnya, itu tandus. Banyak yang menggambarkan tandus, jangan merasa persepsi yang diciptakan adalah kenyataan di lapangan. Belum tentu," kata Anies.

Tak hanya berbicara dengan masyarakat, Anies telah banyak berbicara dan diskusi denhan anggota legislatif yang telah menang dan nyata memiliki kursi, sehingga tahu betul tiga provinsi ini adalah wilayah potensial.

"Tinggal kita harus siap mengerjakannya dengan cara yang benar cara yang baik insya Allah ide gagasan kita bisa tumbuh berkembang di tempat ini," ujar dia.

https://nasional.kompas.com/read/2023/05/19/15292721/pdi-p-tantang-anies-yang-pede-menang-di-jateng-jatim-dan-yogyakarta

Terkini Lainnya

BPIP Siapkan Paskibraka Nasional untuk Harlah Pancasila 1 Juni

BPIP Siapkan Paskibraka Nasional untuk Harlah Pancasila 1 Juni

Nasional
Jaksa Agung Mutasi 78 Eselon II, Ada Kapuspenkum dan 16 Kajati

Jaksa Agung Mutasi 78 Eselon II, Ada Kapuspenkum dan 16 Kajati

Nasional
Hari Ke-14 Haji 2024: Sebanyak 90.132 Jemaah Tiba di Saudi, 11 Orang Wafat

Hari Ke-14 Haji 2024: Sebanyak 90.132 Jemaah Tiba di Saudi, 11 Orang Wafat

Nasional
Di Tengah Rakernas PDI-P, Jokowi Liburan ke Borobudur Bareng Anak-Cucu

Di Tengah Rakernas PDI-P, Jokowi Liburan ke Borobudur Bareng Anak-Cucu

Nasional
DPR Sampaikan Poin Penting dalam World Water Forum ke-10 di Bali

DPR Sampaikan Poin Penting dalam World Water Forum ke-10 di Bali

Nasional
Ahok Mengaku Ditawari PDI-P Maju Pilgub Sumut

Ahok Mengaku Ditawari PDI-P Maju Pilgub Sumut

Nasional
Sadar Diri, PDI-P Cuma Incar Kursi Cawagub di Pilkada Jabar

Sadar Diri, PDI-P Cuma Incar Kursi Cawagub di Pilkada Jabar

Nasional
Tersandung Kasus Pemalsuan Surat, Pj Wali Kota Tanjungpinang Diganti

Tersandung Kasus Pemalsuan Surat, Pj Wali Kota Tanjungpinang Diganti

Nasional
Nasdem dan PKB Diprediksi Dapat 2 Jatah Kursi Menteri dari Prabowo

Nasdem dan PKB Diprediksi Dapat 2 Jatah Kursi Menteri dari Prabowo

Nasional
Hari ke-2 Rakernas PDI-P, Jokowi Masih di Yogyakarta, Gowes Bareng Jan Ethes...

Hari ke-2 Rakernas PDI-P, Jokowi Masih di Yogyakarta, Gowes Bareng Jan Ethes...

Nasional
Refleksi 26 Tahun Reformasi: Perbaiki Penegakan Hukum dan Pendidikan Terjangkau

Refleksi 26 Tahun Reformasi: Perbaiki Penegakan Hukum dan Pendidikan Terjangkau

Nasional
Diajak Jokowi Keliling Malioboro, Jan Ethes Bagi-bagi Kaus ke Warga

Diajak Jokowi Keliling Malioboro, Jan Ethes Bagi-bagi Kaus ke Warga

Nasional
Gerindra Minta soal Jatah Menteri Partai yang Baru Gabung Prabowo Jangan Jadi Polemik

Gerindra Minta soal Jatah Menteri Partai yang Baru Gabung Prabowo Jangan Jadi Polemik

Nasional
Gerindra: Nasdem Sama dengan Partai Koalisi yang Lebih Dulu Gabung, Hormati Hak Prerogatif Prabowo

Gerindra: Nasdem Sama dengan Partai Koalisi yang Lebih Dulu Gabung, Hormati Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Pengamat: Sangat Mungkin Partai yang Tak Berkeringat Dukung Prabowo-Gibran Dapat Jatah Menteri

Pengamat: Sangat Mungkin Partai yang Tak Berkeringat Dukung Prabowo-Gibran Dapat Jatah Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke