Saran tersebut disampaikan kepada Direktur Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Silmy Karim dalam penandatanganan kerja sama keimigrasian, Senin (27/3/2023).
Menanggapi masukan itu, Silmy merespons dengan baik usulan pihak DHA.
Menurut dia, deteksi dini terhadap warga negara asing yang akan masuk ke Indonesia dilakukan sebagai bentuk upaya membendung kedatangan orang-orang yang tidak diperlukan.
“Sebagai langkah membendung orang asing yang tidak bermanfaat bagi Indonesia sebagai bentuk pushing the border forward untuk menjaga perbatasan kedua negara sehingga dapat meminimalisir adanya kasus migran ilegal,” kata Silmy dalam keterangan resminya, Senin (27/3/2023).
Dalam penandatanganan kerja sama tersebut, Indonesia dan DHA Australia membentuk grup kerja teknis mengenai pembangunan teknologi informasi.
Tujuannya, memfasilitasi pertukaran informasi mengenai arsitektur sistem dan inovasi keimigrasian Indonesia dan Australia.
Sementara itu, DHA Australia menilai kerja sama lebih lanjut yang bisa memperkuat keamanan perbatasan kedua negara penting.
Adapun sejumlah kesepakatan dalam perjanjian itu antara lain, akses Smart Gates bagi pemegang e-paspor Indonesia, forensik dokumen keimigrasian guna identifikasi pemalsuan paspor.
Kemudian, operasi perbatasan, Airlines Liaison Officer Program, penangkalan kejahatan transnasional, visa bekerja dan libur, serta pengelolaan migrasi ilegal.
Menurut Silmy, saat ini pihaknya sedang membenahi sistem keimigrasian guna memudahkan masyarakat.
Pihaknya mematangkan pemberlakuan golden visa, sport visa, diaspora visa.
Ia mengaku mendapatkan banyak pelajaran setelah mengunjungi Australia pada bulan lalu.
Beberapa di antaranya mengenai database orang asing, data alert list atau cegah dan tangkal, dan lainnya.
Selain itu, Ditjen Imigrasi menghentikan pemberlakuan bebas visa kunjungan kepada 168 negara dan menerapkan visa on arrival.
“Hal ini sebagai pelajaran yang diberikan oleh pihak Imigrasi Australia yang memberlakukan visa kepada setiap orang yang hendak memasuki wilayah Australia sehingga dengan begitu permasalahan keimigrasian yang ditimbulkan oleh orang asing bisa diminimalisasi,” tutur dia.
https://nasional.kompas.com/read/2023/03/28/10072851/imigrasi-australia-sarankan-indonesia-deteksi-dini-orang-asing-jauh-sebelum