Salin Artikel

Viral Diduga Istri Pejabat KPK Tampil "Hedon", Jubir: Prinsip Kesetaraan Kami Pegang

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memegang prinsip kesetaraan terkait pemeriksaan kekayaan penyelenggara negara.

Pernyataan ini disampaikan Juru Bicara Pencegahan KPK Ipi Maryati Kuding saat dimintai tanggapan terkait kemungkinan Direktur Penyelidikan KPK Brigjen Endar Priantoro diklarifikasi sebagaimana Rafael Alun Trisambodo.

Adapun belakangan ini beredar di medis sosial video yang menyebut sosok istri Endar bergaya hidup mewah. Ia disebut memamerkan gaya hidup "hedon", seperti pergi ke luar negeri, menyewa helikopter, hingga satu lingkungan pertemanan dengan artis Nikita Mirzani.

Ipi mengatakan, KPK melakukan semua verifikasi administratif terhadap semua Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Selain itu, KPK juga bisa melakukan verifikasi yang bersifat substantif.

“Prinsip kesetaraan tentu kami pegang, artinya proses verifikasi baik itu baik itu proses verifikasi administratif maupun substantif tentu juga kami dapat lakukan,” kata Ipi saat ditemui awak media di gedung Merah Putih KPK, Kamis (16/3/2023).

“Kapan KPK melakukan pemeriksaan yang sifatnya substantif? Tentu saja ini kami lakukan atas beberapa kebutuhan,” tambah Ipi.

Meski demikian, Ipi mengtakan, pihaknya perlu menentukan prioritas mana LHKPN yang lebih dahulu mesti diperiksa. Sebab, setiap tahun KPK menerima LHKPN dengan jumlah lebih dari 380 ribu penyelenggara negara.

“Kita sekarang juga punya AI (Artificial Intelligence) untuk memudahkan proses screening dan memastikan apakah LHKPN seseorang itu masuk kategori outlier atau tidak,” ujarnya.

Adapun jumlah kekayaan Endar yang tercatat dalam LHKPN periodik 2022 sebesar Rp 5.633.150.000. Kekayaan itu dilaporkan tertanggal 7 Februari 2023.

Kekayaan Endar paling banyak berupa tanah dan bangunan senilai Rp 6.310.000.000, alat transportasi dan mesin Rp 222.500.000, dan harta bergerak lainnya Rp 24.500.000.

Kemudian, kas dan setara kas Rp 126.150.000, harta lainnya Rp 450.000.000, serta utang Rp 1.500.000.000.

Jumlah total kekayaan Endar adalah Rp 5.633.150.000.

Adapun video yang menyebut sosok istri Endar diunggah akun @perusakhedon di media sosial Tiktok.

Ia disebut membagikan momen pelesiran di luar negeri, menyewa helikopter.

“Liburan keluar negeri sewa mobil? Itu bukan gayanya istri jenderal bro! Sewa helikopter lah!” sebagaimana tertulis dalam video tersebut.

Kompas.com telah menghubungi Endar untuk mengonfirmasi apakah sosok dalam video dimaksud merupakan istrinya. Namun, hingga berita ini ditulis Endar belum merespons.

https://nasional.kompas.com/read/2023/03/16/21103601/viral-diduga-istri-pejabat-kpk-tampil-hedon-jubir-prinsip-kesetaraan-kami

Terkini Lainnya

Laporan BPK 2021: Tapera Tak Kembalikan Uang Ratusan Ribu Peserta Senilai Rp 567 M

Laporan BPK 2021: Tapera Tak Kembalikan Uang Ratusan Ribu Peserta Senilai Rp 567 M

Nasional
Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Nasional
KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik jika Ikuti Putusan MA

KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik jika Ikuti Putusan MA

Nasional
Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Nasional
KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Nasional
Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Nasional
Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasional
Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana dengan Kaesang pada Pilkada Jakarta?

Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana dengan Kaesang pada Pilkada Jakarta?

Nasional
[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

Nasional
[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

Nasional
Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Mengaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Mengaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke