Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan, video viral yang memperlihatkan tumpukan uang miliaran itu berkaitan dengan temuan uang palsu dollar di Atlanta, Amerika Serikat (AS) pada tahun 2021.
"Setelah ditelurusi oleh tim, ternyata video tersebut pernah ditayangkan oleh Global Chemical Laboratory tanggal 18 Juli 2021 terkait temuan uang palsu di Atlanta USA," kata Dedi kepada wartawan, Jakarta, Rabu (24/8/2022).
Dedi menyampaikan, tim khusus sudah melakukan penggeledahan di sejumlah lokasi, termasuk rumah Irjen Ferdy Sambo.
Hasil penggeledahan, kata dia, memang telah dilakukan penyitaan terhadap sejumlah beberapa barang bukti. Namun, tidak ada bungker berisikan uang Rp 900 miliar yang disita.
Dedi mengatakan, dalam penggeledahan tersebut, anggota tim khusus didampingi oleh pengacara, ketua RT, pihak keluarga, dan penyidik lainnya.
"Apa saja yang disita itu untuk pembuktian nanti dipersidangan. Timsus melakukan penyidikan dengan langkah projustitia," ujar Dedi.
Selain itu, Dedi mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudah percaya terhadap informasi yang kebenarannya tidak dapat dipertanggung jawabkan.
Polri, menurut Dedi, masih terus berkomitmen mengusut perkara penembakan Brigadir J dengan profesional, akuntabel, dan transparan.
"Tim khusus terus bekerja. Mohon sabar dan dukungannya. Komitmen kami sejak awal mengusut perkara ini sampai tuntas dengan mengedepankan pendekatan scientific crime investigation," ujar Dedi.
Diberitakan sebelumya, unggahan bernarasi temuan bungker berisi uang Rp 900 miliar di rumah Irjen Ferdy Sambo ramai di media sosial.
Salah satunya, unggahan itu dibagikan akun Twitter ini dan akun Facebook ini, Rabu (17/8/2022).
"Polisi mengamankan Rumah Sambo, termasuk yang di Jalan Bangka. Rumah Sambo yang di Jalan Bangka ini luar biasa mewahnya. Oh iya, terkait temuan Bunker dan Uang 900 Miliar di Rumah Mewah Sambo. Duitnya masih aman kan ???" tulis pengunggah.
Dalam unggahan itu, turut dibagikan foto komplek rumah yang disebutkan sebagai "Istana Sambo".
Hingga Minggu (21/8/2022) pagi, unggahan tersebut telah dibagikan lebih dari 800 kali dan disukai lebih dari 2.200 kali.
Sebagai informasi, penggeledahan yang dilakukan tim khusus Polri dilakukan terkait penyidikan kasus penembakan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat yang tewas di rumah dinas Sambo pada 8 Juli 2022.
Sebelumnya, pengacara Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengaku tahu soal informasi bungker tersebut dari intelijen.
Dalam kasus itu, Sambo dan 4 orang lain telah ditetapkan tersangka.
Keempat tersangka lainnya yakni istri Sambo yaitu Putri Candrawathi, Bharada E atau Richard Eliezer, Bripka RR atau Ricky Rizal, dan asisten rumah tangga Sambo bernama Kuat Ma'ruf.
https://nasional.kompas.com/read/2022/08/24/14304611/polri-video-uang-rp-900-miliar-di-bungker-rumah-ferdy-sambo-hoaks-itu-temuan
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.