Salin Artikel

PSI Targetkan Lolos Senayan, Raih 10,6 Juta Suara di Seluruh Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menargetkan lolos ke DPR RI dengan perolehan suara 7 persen pada Pemilu 2024.

Hal itu diungkapkan Ketua Umum PSI Giring Ganesha seusai mendaftarkan partainya sebagai calon peserta Pemilu 2024 ke KPU RI, Rabu (10/8/2022).

"Target kita adalah 7 persen. Berarti dua digit (juta suara). Sekitar, kalau dihitung-hitung, 10,6 juta suara," ujar Giring kepada wartawan.

Giring enggan mengungkapkan konsentrasi suara PSI pada 2024 nanti. Tetaapi dia mengatakan, PSI akan berjuang meraup suara di seluruh daerah pemilihan nanti.

Ia optimistis karena PSI sudah lebih siap menghadapi pemungutan suara ketimbang debut mereka pada 2019.

Saat itu, PSI cuma memperoleh 1,89 persen suara, sehingga tak lolos ambang batas parlemen 4 persen suara.

Di sisi lain, Giring juga mengaku optimistis karena puas dengan kinerja sejumlah legislator PSI di beberapa DPRD, seperti DKI Jakarta, Bandung, Tangerang Selatan, dan Tangerang.

"Semua daerah adalah daerah potensial karena infrastruktur dan kepengurusan kita yang jauh lebih solid. Dan lebih banyak masyarakat yang telah melihat kinerja PSI," kata eks vokalis Nidji itu.

Giring juga tak mau membeberkan starategi khusus yang akan dilakukan PSI untuk memastikan mereka dapat lolos ke Senayan pada 2024 nanti.

Optimisme Giring tidak berbanding lurus dengan data hasil survei elektabilitas partai politik.

Hasil survei Litbang Kompas yang berlangsung pada 26 Mei-4 Juni 2022, PSI termasuk dalam 4 partai politik dengan elektabilitas paling rendah (0,7 persen), selain Partai Bulan Bintang (PBB) 0,4 persen, Partai Garuda 0,2 persen, dan Partai Berkarya 0,1 persen.

Survei ini melibatkan 1.200 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 24 provinsi.

Tingkat kepercayaan metode ini mencapai 95 persen dengan margin of error penelitian sekitar 2,8 persen.

https://nasional.kompas.com/read/2022/08/10/11544421/psi-targetkan-lolos-senayan-raih-106-juta-suara-di-seluruh-indonesia

Terkini Lainnya

Laporan BPK 2021: Tapera Tak Kembalikan Uang Ratusan Ribu Peserta Senilai Rp 567 M

Laporan BPK 2021: Tapera Tak Kembalikan Uang Ratusan Ribu Peserta Senilai Rp 567 M

Nasional
Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Nasional
KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik Jika Ikuti Putusan MA

KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik Jika Ikuti Putusan MA

Nasional
Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Nasional
KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Nasional
Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Nasional
Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasional
Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana dengan Kaesang pada Pilkada Jakarta?

Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana dengan Kaesang pada Pilkada Jakarta?

Nasional
[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

Nasional
[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

Nasional
Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Mengaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Mengaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke