Kemacetan tersebut diduga disebabkan mobil dinas TNI AD yang menjemput pejabat.
“Saya atas nama institusi TNI AD menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dilakukan oleh oknum pengemudi kendaraan TNI AD tersebut,” ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen Tatang Subarna dalam keterangan tertulis, Senin (9/5/2022).
Selain itu, pihaknya menyayangkan peristiwa tersebut karena menganggu kenyamanan pengguna roda empat lainnya.
Untuk itu, Tatang mengimbau agar pengemudi yang menggunakan kendaraan dinas agar lebih tertib dan taati peraturan sesuai perundang-undangan yang berlaku.
“Serta tidak bertindak arogan sehingga mencemarkan nama baik institusi,” ucap dia.
Tatang berpesan, para pemilik atau penanggung jawab kendaraan dinas, khususnya di jajaran TNI AD agar mengingatkan para pengemudinya untuk taat aturan dalam berlalu lintas di jalan raya sesuai aturan dan peraturan yang berlaku.
"Semoga hal seperti ini tidak terulang kembali,” ucap dia.
Adapun peristiwa tersebut viral di media sosial setelah diunggah oleh pengguna akun Twitter, @hotradero.
Dalam kicauannya, ia menyebutkan bahwa protokol penjemputan menggunakan mobil dinas TNI AD membuat jalanan macet.
https://nasional.kompas.com/read/2022/05/10/07143151/mobil-dinas-jemput-pejabat-bikin-macet-di-bandara-tni-ad-minta-maaf