Salin Artikel

Kasus Harian Kembali Pecah Rekor, Bersiap Hadapi Gelombang Omicron di Luar Jawa-Bali

Angka itu merupakan rekor tertinggi sejak kasus Covid-19 pertama kali diumumkannya pada Maret 2020.

Dengan penambahan tersebut, jumlah kasus Covid-19 secara kumulatif mencapai 4.966.046 dengan kasus aktif sebanyak 445.190.

Kasus aktif adalah pasien yang masih terkonfirmasi positif virus corona, dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Sementara itu, kasus kematian bertambah 167 dalam sehari. Angka tersebut menjadi tertinggi terakhir sejak 18 September 2021 sebanyak 185. Sehingga, kasus kematian secara kumulatif tercatat 145.622.

Kasus kematian harian Covid-19 menembus angka 100 dalam 6 hari berturut-turut yaitu sebagai berikut:

• 11 Februari: 100 kasus

• 12 Februari: 107 kasus

• 13 Februari: 111 kasus

• 14 Februari: 145 kasus

• 15 Februari: 134 kasus

• 16 Februari: 167 kasus

Pemerintah juga melaporkan penambahan kasus sembuh sebanyak 25.386 dalam sehari, sehingga total kasus kini mencapai 4.375.234.

Prediksi lonjakan kasus di luar Jawa-Bali

Kemenkes memprediksi pergeseran lonjakan kasus Covid-19 akibat varian Omicron dari Jawa-Bali ke daerah-daerah di luar Jawa-Bali.

Lonjakan kasus diperkirakan terjadi pada tiga sampai empat pekan setelah gelombang kasus Covid-19 di Jawa-Bali melandai.


"Tentunya masyarakat tetap tenang karena pemerintah sudah lebih siap menghadapi fase peningkatan ini, mengingat pembelajaran di Gelombang Delta pada bulan Juli-Agustus 2021," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Kemenkes Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers secara virtual, Rabu.

Nadia meminta masyarakat mewaspadai lonjakan kasus Covid-19 dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, melakukan deteksi kasus secara dini dan segera mendapatkan vaksinasi.

Selain itu, Kemenkes terus berupaya merawat pasien Covid-19 dengan gejala berat dan kritis serta yang memiliki komorbid.

"Terus kita jalankan untuk mengurangi beban rumah sakit dan tenaga kesehatan kita," ujarnya.

Jakarta mulai menurun? 

Di sisi lain, Nadia mengatakan, terjadi penurunan kasus Covid-19 di DKI Jakarta dalam 2 hari terakhir.

Namun, ia belum dapat memastikan penurunan kasus Covid-19 di DKI disebabkan kondisi pandemi landai atau laju testing menurun.

"DKI Jakarta saat puncak Delta adalah 14.000 kemarin mencapai angka 15.825, tetapi sudah terjadi penurunan dalam 2 hari terakhir tentunya kita terus melakukan monitoring apakah betul ada penurunan ataukah karena testing yang sedikit turun," kata dia.

Selain itu, sejauh ini, laju perawatan rumah sakit di DKI Jakarta lebih rendah dibandingkan saat lonjakan kasus Covid-19 akibat Varian Delta.

"Pergerakan daripada perawatan Rumah Sakit kita bisa lihat pada waktu Delta 18.824 kasus di DKI saat ini puncaknya 10.000 dan mulai terjadi penurunan," ucapnya.

Telemedisin Isoman diperluas

Adapun Kemenkes dalam upaya pemulihan Covid-19 di masyarakat, memperluas layanan telemedisin ke daerah-daerah luar Jawa-Bali.

Chief of Digital Tranformation Office (DTO) Kemenkes Setiaji mengatakan, mulai 19 Februari, layanan telemedisin bisa di akses di Sumatera (Medan dan Palembang, Kalimantan (Balikpapan dan Banjarmasin) dan Sulawesi (Manado dan Makassar).


"Dengan harapan ini kita bisa mempercepat pemulihan masyarakat yang terkena dampak Covid-19 dan memastikan pelayanan kesehatan ini menjangkau luas di seluruh Indonesia," kata Setiaji.

Tak hanya itu, saat ini, pasien positif Covid-19 dari hasil tes antigen bisa mengakses layanan telemedisin dan paket obat gratis.

Setiaji menjelaskan, pasien positif Covid-19 dari hasil tes antigen bisa mengakses layanan telemedisin setelah fasilitas kesehatan melakukan input data.

Kemudian, pasien akan menerima pemberitahuan melalui aplikasi pesan Whatsapp atau melakukan pengecekan NIK di website isoman.kemkes.go.id.

"Setelah itu baru bisa melakukan layanan telemedisin dan konsultasi dengan 17 telemedisin tadi," ujarnya.

Adapun resep dokter akan diberikan setelah pasien melakukan konsultasi dengan dokter dan dipastikan paket obat yang diterima gratis serta dikirim dalam waktu 1x24 jam.

"Proses ini dilakukan bersama dengan Kimia Farma untuk paket obat dan Si Cepat layanan pengiriman," ucap dia.

https://nasional.kompas.com/read/2022/02/17/07003541/kasus-harian-kembali-pecah-rekor-bersiap-hadapi-gelombang-omicron-di-luar

Terkini Lainnya

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke