Salin Artikel

Satgas Covid-19: Mungkin Kita Terlena Rendahnya Kasus 6 Bulan Terakhir

Wiku mengatakan, kasus Covid-19 yang konsisten meningkat dua pekan terakhir seharusnya bisa menjadi motivasi agar disiplin protokol kesehatan kembali ditingkatkan.

"Mungkin kita sempat terlena dengan rendahnya kasus selama enam bulan terakhir dan mulai merasa ancaman Covid-19 hilang sepenuhnya. Nyatanya dengan kembali naiknya kasus secara perlahan, seyogyanya dapat menjadi motivasi kita untuk kembali disiplin protokol kesehatan," kata Wiku ketika memberikan keterangan secara virtual, Kamis (27/1/2022).

Wiku pun mengungkapkan, persentase penambahan kasus Omicron terhadap penambahan kasus Covid-19 di Indonesia sebesar 4,25 persen.

Hal itu didasarkan pada data jumlah penambahan kasus Omicron sejak 16 Desember hingga lalu yakni sebanyak 1,766 kasus dengan total penambahan kasus positif Covid-19 pada waktu yang sama, yakni 41.549 kasus.

"Pernting dipahami kasus Omicron saat ini yang terdeteksi melalui pemeriksaan whole genome sequencing pada sampel dari kasus positif yang ada dan bisa saja tidak merepresentasikan jumlah kasus yang sesungguhnya," ujar Wiku.

Ia pun menekankan, apapun jenis varian Covid-19 yang saat ini ada di dunia, cara untuk melawan yakni dengan disiplin protokol kesehatan. Selain itu juga dengan tidak berkerumun serta bepergian.

"Apalagi ke luar negeri bila tidak diperlukan," kata Wiku.

Untuk diketahui, dalam 24 ham terakhir ada penambahan 8.077 kasus baru Covid-19.

Kemudian, kasus kesembuhan Covid-19 meningkat sebanyak 1.643 hari ini, sehingga jumlah total kesembuhan menjadi 4.129.305 kasus. Sementara itu terjadi 7 kasus kematian akibat Covid-19.

Maka hingga secara total telah terjadi 144.261 kasus kematian selama pandemi berlangsung. Pemerintah juga mencatat 9.820 suspek Covid-19. Secara kumulatif, saat ini terdapat 70.567.046 spesimen Covid-19 yang telah diperiksa dari 47.618.448 orang.

https://nasional.kompas.com/read/2022/01/28/05410071/satgas-covid-19--mungkin-kita-terlena-rendahnya-kasus-6-bulan-terakhir

Terkini Lainnya

Laporan BPK 2021: Tapera Tak Kembalikan Uang Ratusan Ribu Peserta Senilai Rp 567 M

Laporan BPK 2021: Tapera Tak Kembalikan Uang Ratusan Ribu Peserta Senilai Rp 567 M

Nasional
Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Nasional
KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik jika Ikuti Putusan MA

KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik jika Ikuti Putusan MA

Nasional
Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Nasional
KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Nasional
Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Nasional
Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasional
Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana dengan Kaesang pada Pilkada Jakarta?

Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana dengan Kaesang pada Pilkada Jakarta?

Nasional
[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

Nasional
[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

Nasional
Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Mengaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Mengaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke