Hal itu dikatakan Tjahjo dalam acara Johnny dalam acara Pembukaan Program Digital Leadership Academy 2021 yang disiarkan secara daring, Senin (13/9/2021).
"Berdasarkan data badan kepegawaian nasional Desember 2020 terdapat 4.168.000 ASN yaitu PNS dan PPPK yang tersebar dari Sabang sampai Marauke," kata Tjahjo.
"Dengan jenjang pendidikan mulai SD sampai S3. Kesenjangan masalah teknologi informasi juga masih terjadi pada ASN," lanjut dia.
Namun, kata Tjahjo kini pandemi Covid-19 memaksa instansi pemerintah dan seluruh ASN menggunakan teknologi informasi dalam melaksanakan pekerjaan.
Salah satunya melakukan pekerjaan menggunakan aplikasi video conference untuk pelaksanaan rapat-rapat virtual, seminar hingga proses belajar mengajar.
"ASN semakin dituntut untuk dapat cepat beradaptasi dengan perubahan," ujarnya.
Selain itu, lanjut dia, pemerintah juga melakukan beberapa upaya percepatan adaptasi perubahan melalui transformasi digital.
Pertama melalui penguatan budaya kerja dan employer, percepatan peningkatan sumber daya manusia, peningkatan kinjera dan sistem penghargaan.
Kemudian pengembangan talenta dan karir, penguatan reformasi, teknologi dan analitik serta penataan jabatan dan perencanaan pengadaan sumber daya manusia.
"Pada strategi penguatan reform teknologi dan analitik misalnya salah satu programnya adalah pengobatan digital mindset," ungkapnya.
"Kementerian Komunikasi dan Informatika berperan samgat penting dalam mewujudkan program ini," ucap dia.
https://nasional.kompas.com/read/2021/09/13/14463371/menpan-rb-kesenjangan-penguasaan-teknologi-informasi-masih-terjadi-pada-asn