Salin Artikel

RSPP Bantah Rawat Megawati atau Petinggi Parpol Lain

Agus juga membantah bahwa RSPP tengah merawat petinggi parpol, termasuk Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri yang isunya ramai beredar di media sosial.

"Maaf, sampai saat ini belum ada. Enggak ada. Sampai saat ini kami tidak merawat ibu Megawati di RSPP," kata Agus saat dihubungi Kompas.com, Jumat (10/9/2021).

Agus juga menegaskan, informasi yang beredar luas bahwa Megawati sakit dan dirawat di RSPP adalah kabar bohong.

Pasalnya, menurut pengakuan dia, sampai saat ini tidak ada informasi yang diterima soal Megawati dirawat di RSPP.

Namun, ia mengaku tidak mengetahui jika ada rumah sakit lain yang merawat Megawati atau petinggi parpol.

"Yang jelas, kalau di RSPP hoaks ya," tutur dia.

"Tapi kalau di tempat lain, saya enggak tahu ya," kata Agus.

Pantauan Kompas.com, hingga pukul 10.00 WIB, tidak ada aktivitas keramaian di RSPP, juga di gedung yang pernah menjadi lokasi perawatan Presiden kedua RI Soeharto.

Dalam narasi yang beredar di media sosial disebutkan bahwa ada petinggi parpol yang saat ini dirawat di bekas ruang perawatan Soeharto.

Situasi masih terpantau normal, tampak mobil-mobil tamu rumah sakit terparkir seperti biasa. Satu dua mobil juga tampak berhenti di lobi pintu masuk RS.

Petugas keamanan yang berjaga di Posko Keamanan RSPP juga tak mengetahui kabar mengenai petinggi parpol yang dirawat, atau pejabat tinggi negara.


Penjaga yang tak mau disebutkan namanya itu mengatakan, tidak ada aktivitas yang luar biasa di RSPP dalam dua hari terakhir.

"Biasa saja, enggak ada aktivitas yang beda. Enggak tahu menahu kita info tersebut," ucapnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto membantah isu yang menyebut Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri jatuh sakit.

Hasto menegaskan, Megawati dalam keadaan sehat dan energik. Menurut dia, Megawati masih memberikan arahan terkait program partai, pada Rabu (8/9/2021) malam.

"Pagi ini pun ketika saya menghadap Beliau, Ibu Mega juga terus mencermati situasional terkait pandemi dan juga politik internasional," kata Hasto, melalui keterangan tertulis, Kamis (9/9/2021).

https://nasional.kompas.com/read/2021/09/10/10540221/rspp-bantah-rawat-megawati-atau-petinggi-parpol-lain

Terkini Lainnya

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang Online dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang Online dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke